Lihat ke Halaman Asli

Keuntungan Menanamkan Self Awareness pada Anak

Diperbarui: 6 April 2020   12:54

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Apa itu sel awareness ?

Sel awareness adalah proses seseorang mencoba memahami keadaan pada dirinya semacam refleksi saat sedang emosi sehingga membuat diri kita sadar  dan ingin mengoptimalkan pengembangan diri kita. Oleh karena itu kewajiban orang tua dan guru ialah membangun sikap kesadaran diri anak dalam kehidupan sehari-hari  supaya dimasa depan anak mampu menghadapi dinamika kehidupan dengan kepala dingin.

Nah, apa saja keuntungan yang anak dapatkan jika memiliki sikap kesadaran diri ?

1. Percaya diri dan jarang minder

Sebagai orangtua dan guru tentu ingin anak lebih percaya diri. Karena rasa percaya diri merupakan salah satu bekal sukses bagi anak dimasa depanya. rasa minder adalah kebalikannya, perasaan minder tersebut dapat dibawa hingga seseorang tumbuh dewasa sehingga kelak dapat mempengaruhi kehidupan pribadinya, oleh karena itu orang tua harus mendukung anak dalam melakukan sesuatu dan jangan menakut nakutinya.  

Anak dengan tingkat self awareness yang tinggi tidak akan mudah minder dalam melakukan sesuatu karena anak punya rasa percaya diri. Keuntungan  Anak  yang percaya diri ialah anak mampu mempertimbangkan secara matang saat akan berbicara, bersikap, mengungkapkan pendapat dan memiliki tujuan yang jelas.

2. Mampu berkomunikasi dengan baik.

komunikasi yang baik dipengaruhi rasa percaya diri yang ada pada diri sebab anak mampu mengungkapan pikiran dengan baik dan teratur saat berbicara kepada orang lain. Komunikasi yang baik sangat dibutuhkan di dunia kerja, contohnya anak bertutur kata kepada orang yang lebih tua harus sopan santun

3. Tidak mudah sakit hati

Anak yang memiliki self awareness yang tinggi tidak mudah tersinggung karena anak menyadari bahwa setiap orang memiliki kekurangan pada dirinya sendiri yang layak diperbaiki  dan menjadikannya rasa syukur dan berterima kasih kepada orang disekitar kita atas saran dan masukannya. contohnya Anak sedang mengungkapkan pendapatnya tentang diskusi belajar dan teman lain memberikan saran, maka anak harus menghargai dan menerima dengan lapang dada.

4. Lebih keatif

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline