Lihat ke Halaman Asli

Terpaku di Atas Perahu

Diperbarui: 12 Maret 2023   09:54

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Terpaku dan kini angin tidur hilang bergerak.

Tiada lagi. Aku kawan berjalan.

Menyisir sungai tanpa ujung.

Masih pengap harap mengejar asa

Gerimis mempercepat kelam

Tiba tiba di ujung

Aku Terbangun dengan bingung

Amboi! Jalan sudah bertahun ku tempuh!

Perahu yang bersama kan merapuh

Tanpa riuh kicau burung bersaut

Hanya tangan kehidupan yang dapat menampung hatiku

Bagaskara esok pagilah juru selamat asaku

Bila tuhan masih memberiku waktu




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline