Lihat ke Halaman Asli

Mim Yudiarto

TERVERIFIKASI

buruh proletar

Angsa Danau Geneva

Diperbarui: 21 April 2017   02:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Angsa danau geneva. Berenang mengelilingi dingin yang menusuk tulang. Tapi sayapnya tak sedikitpun membeku. Karena dingin adalah temannya. Karena dingin adalah jiwanya.

Angsa putih kibaskan ekornya pada danau geneva. Tunjukkan pada dunia sebuah semangat. Tentang kedamaian di muka bumi. Tentang luruhnya hasrat permusuhan. Karena manusia terdiri dari darah daging yang sama. Diciptakan untuk tujuan yang tak berbeda. Lahir, hidup dan mati.

Musim panas bukanlah sebuah surga. Bagi angsa danau geneva yang memilih bersahabat dengan semua musim. Dalam setiap musim ada keindahan di dalamnya. Tak terlihat jika mata tak tertutup. Tak nampak jika batin tak membuka.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline