Lihat ke Halaman Asli

Merlin Geme Meda

Tulisan sendiri

Hujan, Kopi, dan Kenangan

Diperbarui: 13 Agustus 2020   16:35

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Waktu pukul tiga jelang senja di kala cerah. 

Bulir-bulir air beradu cepat jatuh ke tanah 

Tidak pikir akan jadi apa dia dikala tiba 

 Aku, dan mereka  jadi bertiga . 

Dengan kopi di gelas, dengan segala cerita hangatkan suasana. 

Tidak pikir hari itu akan jadi kenangan 

Beradu dengan derasnya hujan dan gemuruhnya suara guntur. 

Kami berteriak tawa,  seketika cerita mengajak kami untuk  berlomba. 

Masih ada kopi di gelas 

Masih ada cerita 

Masih aku kenang hari itu




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline