Lihat ke Halaman Asli

Maria AnnaTeguh Lestari

ibu rumah tangga

Puisi | Rindu yang Terkurung

Diperbarui: 5 April 2020   10:38

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Satu kata yang selalu terngiang

Terdengar ditelinga terbayang dimata

Saat raga terkungkung jeruji asa

Sekat hati yang terkurung rasa

Kata itu meronta dan bergejolak

Saat tak ada bias yang tersurat

Hingga rasa tinggalkan jejak semu

Mengurung rindu hanya di kalbu

Entah sampai kapan rindu ini terkurung

Terikat kuat karena ambisi tersurat

Seonggok rasa yang sangat semu

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline