Lihat ke Halaman Asli

Peningkatan Kualitas Pendidikan Selama Pandemi Covid-19

Diperbarui: 9 Juli 2020   10:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Surakarta, 22 Juni 2020. Telah terlaksana kegiatan KKN Relawan UNS Tanggap Wabah Covid-19 yang bertempat di desa Gambirsari RT 04 RW 04, Joglo, Banjarsari, Surakarta. Kegiatan KKN ini diadakan pada tanggal 1 Mei hingga 19 Juni 2020, dengan bertemakan pendidikan. Kegiatan ini peserta KKN Lail Nur Fadhlika dengan NIM K6417039 dibawah bimbingan Dr. Izza Mafruhah, S.E., M.Si. 

Tujuan dari kegiatan ini adalah membantu peserta didik melancarkan kegiatan belajar mengajar selama pandemi berlangsung. Desa tersebut belum ada yang terindikasi tertular covid-19 namun daerah tersebut dinyatakan sebagai zona merah. Program KKN telah dijalankan peserta didik berjumlah 10 orang. Diantaranya 3 murid SMA, 1 murid SMK, 3 Murid SMP, dan 3 murid SD.

Tingkat satuan pendidikan pemerintah dalam Surat Edaran Mendikbud Nomor 4 Tahun 2020 menghentikan aktivitas pembelajaran di sekolah-sekolah pada tingkatan terendah hingga perguruan tinggi. Kebijakan itu sebagai upaya menekan penyebaran virus korona. Namun penghentian aktivitas pendidikan selama pandemi memunculkan berbagai permasalahan sehingga muncul kebijakan dari perguruan tinggi untuk melaksanakan kegiatan KKN relawan UNS tanggap wabah covid 19.

Kegiatan KKN ini dilakukan sebagai upaya mengatasi permasalahan pendidikan yang dialami peserta didik selama pandemi. Keberlangsungannya melalui program kerja antara lain, KKN mengajar, pemberian masker & handsinitiser, origami kreatif, sosialiasi melalui WhatsApp grub, dan pembuatan Banner atau MMT. Kegiatan ini diadakan karena banyak peserta didik yang kurang memahami materi yang diajarkan guru melalui pembelajaran daring karena tidak ada pendampingan belajar dengan guru terkait. Kegiatan tersebut tidak hanya dilakukan secara offline namun juga online. Pembelajaran online melalui pembuatan video pembelajaran.

Kegiatan KKN lain seperti pemberian masker dan handsinitiser mendapat antusiasme dari peserta didik, pembagiannya melalui bingkisan yang didalamnya ditambah makanan, minuman, brosur, dan penugasan origami kreatif. Kegiatan KKN ini berdampak bagi peserta didik maupun warga desa. Selain mendapatkan pemahaman juga peserta didik dapat meningkatkan kualitas belajarnya. Dengan begitu, kegiatan KKN berjalan dengan lancar dan mendapatkan hasil yang signifikan. Mereka paham mengenai protokol kesehatan yang harus dipatuhi.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline