Bibir-bibir membeku
Lidah-lidah tiba-tiba kelu
Berpacuan pada denyut waktu
Pada detak yang memburu
Dimana darah tersirat
Jantung yang berdegup kencang
Hati nan terus berdesir, dan ..
Langkah yang kini gontai
Musim kiranya tlah berganti
Panen raya itu usai
Masa kemarau datang menjelang
Tanah mulai merekah-pecah
Kemana kaki kan pergi ..
Semak-semak tlah terlanjur gelap membelukar
Onak dan duri memburu tajam
Waktu, kiranya tak dapat dipalsu-masa.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI