Lihat ke Halaman Asli

Jihan Infatiha

Mahasiswa PAI 2019 IAIN Jember

Aliran Esensialisme dalam Filsafat Pendidikan beserta Para Tokohnya

Diperbarui: 7 Juni 2021   17:08

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mengetahui Aliran Esensialisme dalam Filsafat Pendidikan beserta Para Tokohnya (unsplash/sigmund)

Assalamualaikum wr.wb haii teman-teman pada kesempatan kali ini saya akan membagikan ilmu tentang filsafat pendidikan esensialisme, apakah kalian sudah tau apa sih pendidikan esensialisme? apa sih kaitanya dengan pendidikan?

Siapa saja sih tokoh yang ada dalam filsafat pendidikan esensialisme? daripada kalian dihantui oleh pertanyaan-pertanyaan tersebut yukk langsung saja dibaca dan disimak baik-baik yaa selamat membacaa dan semoga bermanfaat

A. Pengertian Filsafat Pendidikan Esensialisme

Esensialisme secara etimologi berasal dari bahasa inggris yaitu esensial yang berarti inti atau pokok dari sesuatu dan kata isme yang berarti aliran atau mazhab. 

Aliran esensialisme ini merupakan aliran filsafat pendidikan yang ingin kembali kepada kebudayaan-kebudayaan lama sebagai warisan sejarah yang telah membuktikkan keunggulan dalam kebaikan-kebaikan bagi kehidupan manusia.Aliran humanisme merupakan aliran yang mendasari dari aliran esensialisme ini.

Esensialisme juga dipengaruhi oleh Filsafat Idealisme dan Filsafat Reaslime. Esensialisme memandang bahwa pendidikan harus berpijak pad nilai-nilai yang dapat memiliki kejelasan dan tahan lama yang memberikan kestabilan dan nilai-nilai terpilih yang mempunyai data yang jelas. 

Baca juga :Interior dengan Esensialisme Budaya

Nilai-nilai yang telah terbukti dalam kenyataan membawa kebaikan kepada masyarakat dan nilai-nilai berasal dari renaissance.

Renaissance merupakan tonggak awal munculnya aliran esensialisme dan berkembang pesat pada abad ke-19. Tujuan umum dari aliran esensialisme ini adalah membentuk seseorang yang berguna dan berkompeten, isi pendidikannya mencakup ilmu pengetahuan sesuai dengan kehendakNya. 

Kurikulum sekolah bagi esensialisme adalah analog dengan miniatur dunia yang bisa dijadikan sebagai ukuran kenyataan, kebenaran, dan keagungan.

Oleh karena itu, dalam sejarah perkembangan kurikulum esesnsialisme dipengaruhi oleh filsafat idealisme dan realisme.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline