Lihat ke Halaman Asli

Forum Internasional di Osaka Soroti Kebangkitan Kopi Indonesia di Mata Dunia

Diperbarui: 1 Agustus 2025   22:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Indonesia Siap Rebut Kembali Hati Pasar Jepang Lewat Strategi Kopi Berbasis Kolaborasi dan Kualitas / Foto: Bayu Koosyadi 

Dunia kembali menoleh ke Indonesia, bukan karena tren sesaat, melainkan karena secangkir kopi yang membawa cerita, kerja keras, dan harapan.

Di tengah tantangan pasar global, Indonesia tetap menegaskan tekadnya untuk kembali mengangkat kejayaan kopi nasional melalui forum "Global Coffee Market Insight 2025".

Yayasan Pendidikan Pengembangan Perkopian Indonesia (KAPPI) yang menggelar forum ini di Paviliun Indonesia, World Expo Osaka menegaskan bahwa dialog internasional antara Indonesia dan Jepang terkait mitra dagang penting dengan sejarah panjang dalam perdagangan kopi juga sangat terbuka pada forum ini.

Bukan tanpa alasan forum ini digelar. Jepang merupakan salah satu pasar kopi terbesar di Asia yang memiliki ekspektasi tinggi terhadap kualitas, stabilitas rasa, dan keberlanjutan produksi. Di sinilah KAPPI mengambil langkah proaktif, menjembatani kembali hubungan dagang yang sempat terganggu akibat kebijakan ketat terkait Maximum Residue Limit (MRL).

Potensi dan Kualitas Kopi Indonesia Ada Pada Manusia dan Tanahnya

Salah satu sorotan utama forum adalah pemaparan dari Judith Ganes, analis terkemuka asal New York yang mengunjungi langsung kebun-kebun kopi di Lampung dan Jawa Barat.

Judith Ganes mengatakan, kekuatan potensi dan kualitas Indonesia bukan hanya ada pada biji kopinya, tetapi karena keterlibatan aktif para komunitas dan regenerasi petani muda yang mulai tumbuh di berbagai daerah penghasil kopi.

"Kekuatan Indonesia adalah gabungan antara cita rasa, narasi lokal, dan keberlanjutan. Dunia mencari kopi dengan identitas, dan Indonesia memilikinya," ujar Ganes dalam sesi presentasinya.

Kopi, Katalis Diplomasi dan Ekonomi

Forum ini bukan hanya memetakan peluang bisnis, tetapi juga memperkuat peran kopi sebagai jembatan diplomatik. Minister Counsellor KJRI Osaka, Dody S. Sembodo Kusumonegoro menegaskan bahwa kopi telah menjadi simbol persahabatan dua bangsa.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline