Lihat ke Halaman Asli

Liburan Panjang Sekolah: Peran Orang Tua Dalam Membangun Karakter Anak SD di Rumah, Sudahkah Dilakukan?

Diperbarui: 30 Desember 2023   07:09

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Parenting. Sumber ilustrasi: Freepik

                  Terhitung mulai di akhir pekan 3 bulan Desember peserta didik sudah mulai liburan. Setelah melaksanakan ujian di semester ganjil TP. 2023/2024. Sebagain orang tua tentu sudah banyak rencana persiapan yang tergambar dalam benaknya untuk liburan bersama anak-anaknya.  Ada juga  yang mengatur jadwal anak-anak membantu pekerjaan mereka.  Terakhir membiarkan anak dengan kegiatan masing-masing.  dari ketiga gambaran di atas maka mana yang lebih banyak? Tentu kita kembalikan kepada orang tua untuk menjawabnya. 

                  Masa liburan apabila kita memahami merupakan masa penting bagi orang tua untuk lebih dekat dengan anak. Orang tua lebih tahu karakter anak dan kreatifitas mereka. Di sinilah peran penting orang tua agar masa liburan tidak hanya sekedar rehat sebentar dari kegiatan belajar di sekolah tetapi waktu untuk membangun karakter anak mereka. 

               Berikut ini hal-hal yang bisa dilakukan orang tua untuk membangun karakter anak saat masa liburan sekolah:

 1. Kegiatan Berbasis Nilai

  • Pilih Aktivitas Edukatif: Ajak mereka untuk berpartisipasi dalam kegiatan yang mendukung nilai-nilai seperti kerja sama, kejujuran, dan rasa ingin tahu. Misalnya, melalui permainan atau proyek DIY yang mendorong kerja sama atau keterampilan kreatif.
  • Cerita Inspiratif: Bacakan cerita misal tentang perjuangan pahlawan, kisah perjalanan orang sukses, memperlihatkan karakter-karakter yang kuat dan berpegang pada nilai-nilai positif.

2. Keterampilan Sosial

  • Aktivitas Sosial: Ajak anak bermain dengan teman-temannya, ini membantu membangun keterampilan sosial, seperti berbagi, bertoleransi, dan komunikasi yang efektif.
  • Volunteering atau Kegiatan Amal: Terlibat dalam kegiatan amal lokal dapat mengajarkan mereka empati dan pentingnya membantu orang lain. Seperti menyantuni anak yatim, panti jompo dll.

3. Eksplorasi dan Pembelajaran

  • Kunjungan ke Tempat-tempat Pendidikan: Museum, kebun binatang, atau pusat sains bisa menjadi tempat yang menyenangkan untuk belajar hal baru.
  • Perjalanan ke Alam: Liburan alam dapat membuka pikiran mereka tentang keindahan alam serta membantu mereka menghargai lingkungan. Serta mensyukuri nikmat alam yang indah.

4. Berkembang Melalui Kelas Bahasa dan Olahraga

  • Kelas Bahasa: Melibatkan mereka dalam kelas bahasa seperti bahasa inggris, arab dan asing lainnya bisa membantu mereka mengekspresikan diri dan mengembangkan kreativitas.
  • Olahraga dan Permainan Aktif: Ini penting untuk membantu mereka belajar tentang kerja tim, ketekunan, dan kesehatan.

5. Waktu Bersama Keluarga

  • Aktivitas Keluarga: Melalui kegiatan bersama, seperti memasak bersama, piknik, atau permainan keluarga, anak-anak dapat belajar pentingnya waktu bersama dan dukungan keluarga.

6. Model Perilaku Positif

  • Jadilah Contoh: Anak-anak sering meniru apa yang mereka lihat dari orang dewasa. Oleh karena itu, menunjukkan perilaku positif dalam situasi sehari-hari dapat membantu mereka belajar dan meniru pola pikir yang baik.

Selain hal di atas penting juga untuk membiarkan anak-anak mengeksplorasi minat dan bakat mereka sendiri. Memberi mereka kesempatan untuk memilih kegiatan yang mereka sukai akan membuat mereka lebih bersemangat untuk belajar dan berkembang.  Anak yang senantiasa diberikan waktu untuk mengeksplorasikan minat dan bakat mereka sendiri serta diberikan pendampingan akan menambah kepercayaan diri untuk lebih maksimal dan bermanfaat bagi orang lain.                




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline