WBP Lapas Wonreli Latih Jemaat GPM Wonreli Membuat Tas dan Dompet dari Anyaman Kantong Plastik
Wonreli, INFO_PAS -- Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Wonreli berbagi keterampilan unik dengan jemaat Gereja Protestan Maluku (GPM) Wonreli, yaitu teknik menganyam kantong plastik menjadi tas dan dompet, Selasa, (30/9).
Dalam pelatihan ini, WBP Lapas Wonreli mengajarkan teknik menganyam kantong plastik yang telah dipotong menjadi lembaran-lembaran kecil. Hasilnya berupa tas dan dompet yang menarik dan memiliki nilai jual. Jemaat GPM Wonreli menunjukkan antusiasme tinggi dalam mengikuti pelatihan ini, dengan harapan dapat mengembangkan keterampilan baru yang bermanfaat.
Plh. Kepala Lapas Kelas III Wonreli, Ibu Ariati W. Iwamony, menyatakan, "Kami sangat senang dapat berbagi keterampilan ini dengan jemaat GPM Wonreli. Ini adalah bagian dari upaya kami untuk memberikan bekal yang bermanfaat bagi WBP dan masyarakat," ujarnya.
Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Maluku, Bapak Ricky Dwi Biantoro, menyambut baik kegiatan ini. "Inisiatif ini menunjukkan bahwa WBP memiliki potensi besar untuk berkontribusi positif kepada masyarakat. kegiatan ini tetap memberikan nilai tambah dalam hal keterampilan dan kreativitas," ujar Bapak Ricky Dwi Biantoro.
Kontributor: Humas Lapas Wonreli
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI