Lihat ke Halaman Asli

Humas PPSDMGeominerba

Humas PPSDM Geominerba

Pelatihan Studi Kelayakan Pertambangan : Langkah Baru dalam Pembangunan SDM Timor Leste

Diperbarui: 26 September 2025   09:06

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber Foto : Humas PPSDM Geominerba 

Bandung, 22 September 2025 - Pembukaan Program Pelatihan Evaluasi Dokumen Studi Kelayakan untuk Republik Demokratik Timor-Leste secara resmi dimulai di Bandung. Acara ini diselenggarakan oleh Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) ESDM Indonesia, bekerja sama dengan Autoridade Nacional Dos Minerals (ANM) Timor-Leste.

Dalam sambutannya, Kepala BPSDM ESDM Indonesia, Prahoro Yulijanto Nurtjahyo, menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi kepada semua pihak yang telah mendukung terlaksananya pelatihan ini. Beliau menyebutkan bahwa program pelatihan ini adalah langkah penting dalam memperkuat hubungan bilateral antara Indonesia dan Timor-Leste, terutama di sektor energi dan sumber daya mineral.

Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas sumber daya manusia dalam mengevaluasi dokumen studi kelayakan, yang merupakan alat strategis untuk memastikan setiap kegiatan pertambangan dilaksanakan secara tepat, berkelanjutan, dan sesuai dengan peraturan yang berlaku. Studi kelayakan yang baik juga memiliki dampak langsung pada perkembangan ekonomi negara dan keberlanjutan investasi di sektor pertambangan.

Program pelatihan ini diikuti oleh 28 peserta dari ANM Timor-Leste dan akan berlangsung selama 24 hari, dari 22 September hingga 25 Oktober 2025. Peserta akan mendapatkan pembelajaran dari berbagai instruktur yang merupakan gabungan dari akademisi, praktisi industri, dan pejabat pemerintah, di antaranya dari Politeknik Energi dan Pertambangan Bandung dan Universitas Padjadjaran.

Selain itu, evaluasi terhadap pelatihan ini akan dilakukan secara menyeluruh, termasuk evaluasi akademis, penilaian terhadap instruktur, dan kepuasan peserta, untuk memastikan bahwa program ini memberikan manfaat maksimal bagi pengembangan kompetensi sumber daya manusia.

Prahoro juga menegaskan bahwa BPSDM ESDM Indonesia siap mendukung pengembangan kapasitas sumber daya manusia di Timor-Leste, seiring dengan komitmen bersama untuk membangun sektor pertambangan yang kuat dan berkelanjutan.

Dengan harapan besar, pelatihan ini akan mempererat kerja sama internasional yang lebih bermakna di masa depan, serta membuka peluang baru bagi peserta untuk memperdalam pengetahuan dan keterampilan mereka di bidang studi kelayakan pertambangan. (EP)

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline