Lihat ke Halaman Asli

Hilma

Mahasiswa Unisa Komunikasi

Penjagaan Diri

Diperbarui: 20 Oktober 2021   11:06

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Sesungguhnya Allah adalah sebaik-baik pelindung, dan Dia Maha Pengasih dan Penyayang (QS. Yusuf 12:64).

Allah tidak sekedar menciptakan manusia, dan membiarkan hidup sendiri tanpa penjagaan-Nya. Selain membekali manusia berbagai alat dan fasilitas hidup. Allah Juga memberikan alat perlindungan yang canggih. Kuman maupun virus, misalnya adalah ancaman serius yang dapat berakibat fatal dalam kehidupan manusia. Dengan virus corona yang menyebar sekarang. Puluhan,ratusan bahkan ribuan juta manusia mati karena wabah tersebut.

Sebenarnya Allah tidak membiarkan manusia melawan sendiri berbagai virus yang mematikan tersebut. Allah telah memberi alat pelindung diri yang ada pada setiap orang, tapi diberikan secara gratis. Alat itu berupa imun, sebuah kekebalan tubuh yang canggih, dapat mencegah, bahkan mampu membunuh berbagai macam virus.

Lalu apakah dengan alat itu manusia bisa menjaga dirinya sendiri? Berbagai virus juga terus berkembang dan bermutasi. Hari ini dengan kecanggihan riset dan penemuan medis terbar, manusia bisa menemukan alat atau obat baru yang dapat mejaga manusia dari serangan vireus corona. Tapi, dalam waktu tidak terlalu lama, virus corona bermutasi dalam berbagai varian yang lebih banyak. Akhirnya manusia mengakui bahwa dirinya adalah makhluk yang lemah dan tidak berdaya. Jangankan untuk menolong oranglain, untuk menolong diri sendiri saja sebenarnya manusia tidak mampu melakukannya.

Kelemahan manusia itulah yang harus membuat sadar, bahwa tidak ada tempat bergantung, juga permohonan kecil kecvuali pada Allah SWT. Itulah yang mengharuskan setiap muslim secara berulang menyatakan " Hanya kepada-Mu kami menyembah dan hanya kepada-Mu kami mohon pertolongan. ".

Hanya ada dua cara yang tersisa untuk pencagaan diri, yaitu dengan iman dan imun. Untuk meningkatkan imunitas, Allah ta'ala mengajarin manusia dengan ilmu dan tekonologi. Sedang untuk menjaga iman, Imam Tirmidzi dan Imam Ahman meriwayatkan hadist shahih:

Dari Ibnu Abbas, dia berkata "suatu Ketika aku berada di belakang Rasulullah, lalu beliau bersabda, "wahai anak muda, aku akan mengajarkan kepadamu beberapa nasehat, jagalah selalu (hak-hak) Allah, niscaya dia akan menjaga dirimu. jagalah selalu (hak-hak) Allah, niscaya engaku akan mendapati diri-nya di hadapanmu, kalua engkau memohon sesuatu, maka mintalah kepada-Nya, dan apabila engkau membutuhkan pertolongan, maka mintalah pertolongan kepada-Nya. Ketahuilah bahwa seluruh umat manusia ini Bersatu untuk memberikan kebaikan kepadamu, niscaya mereka tidak akan mampu melakukannya melainkan bersesuaikan denga napa yang telah menjadi ketetapan Allah atas dirimu. Dan seandainya seluruh manusia ini Bersatu untuk mencelakakan mu, niscaya mereka tidak akan mampu melakukannya kecuali sesuatu itu sesuai dengan ketetapan Allah atas dirimu. Pena telah diangkat dan catatan perjalanan taqdir pun telah mengering."




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline