Lihat ke Halaman Asli

Hani Rahmah Dwi

Belajar di Perguruan Tinggi Universitas Islam Nahdlatul Ulama

Paradigma Integrasi Bimbingan Konseling di Sekolah Dasar

Diperbarui: 4 Desember 2020   21:39

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

PARADIGMA INTEGRASI BIMBINGAN KONSELING

DI SEKOLAH DASAR

Esay ini Disusun untuk Memenuhi Tugas Ujian Tengah Semester Mata Kuliah Bimbingan dan Konseling SD. Kelas 3 PGSD A3

 Dosen Pengampu Naili Rofiqoh, S.Psi., M.Si.  

Oleh: Hani Rahmah Dwi Saputri (191330000506)

PROGRAM STUDI PENDIDDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN

UNIVERSITAS ISLAM NAHDLATUL ULAMA' JEPARA

PARADIGMA INTEGRASI BIMBINGAN DAN KONSELING DI SEKOLAH DASAR

1. PENDAHULUAN

Peserta didik merupakan individu yang sedang berada dalam proses berkembang, berkembang ke arah kemandirian dan kematangan. Untuk mencapai hl tersebut, peserta didik membutuhkan bimbingan, karena msih kurang memiliki pemahaman tentang dirinya dan lingkungannya juga pengalaman dalam menentukan kehidupannya.

Perkembangan peserta didik selalu terikat dari pengaruh lingkungan baik fisik, psikis maupun sosial. Sifat inherent lingkungan adalah perubahan. Perubahan yang terjadi di dalam lingkungan dapat mempengaruhi gaya hidup ( life style ) masyarakat. Apabila perubahan yang terjadi sulit diprediksi, atau diluar jangkauan kemampuan, maka akan melahirkan diskontiunitas perkembangan perilaku individu, seperti stagnasi (kemandegan) perkembangan, masalahah pribadi atau penyimpangan perilaku.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline