Lihat ke Halaman Asli

Dian Kusumanto

Warga Perbatasan

Berbuka Puasa Dengan Yang Manis ! Apa Maksudnya ?

Diperbarui: 1 Maret 2025   21:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Berbukalah dengan yang manis (kompasiana.com)

Anjuran untuk berbuka puasa dengan yang manis-manis sering dikaitkan dengan kebiasaan Rasulullah berbuka dengan kurma atau air putih. Namun, jika ditelusuri lebih dalam, tidak ada hadits shahih yang secara eksplisit menyebutkan bahwa berbuka harus dengan sesuatu yang manis. 

Yang ada adalah hadits yang menyebutkan bahwa Rasulullah berbuka dengan ruthab (kurma basah), jika tidak ada maka dengan tamr (kurma kering), dan jika tidak ada maka dengan air putih.

Makna dan Hikmah di Baliknya

  1. Sumber Energi Cepat
    Makanan manis, terutama yang mengandung gula alami seperti kurma, dapat dengan cepat mengembalikan energi setelah berpuasa seharian. Gula sederhana dalam kurma mudah dicerna dan langsung diserap tubuh untuk mengembalikan kadar gula darah yang turun selama berpuasa.

  2. Meneladani Rasulullah
    Mengonsumsi kurma saat berbuka adalah sunnah yang diajarkan Rasulullah . Selain itu, kurma memiliki banyak manfaat kesehatan, seperti mengandung serat, vitamin, dan mineral yang baik bagi tubuh.

  3. Menghindari Makanan Berat Secara Langsung
    Jika seseorang langsung mengonsumsi makanan berat setelah berpuasa, sistem pencernaan bisa 'kaget'. Oleh karena itu, memulai berbuka dengan makanan ringan seperti kurma atau air putih dapat membantu tubuh beradaptasi sebelum menerima makanan yang lebih kompleks.

Kesalahpahaman yang Sering Terjadi

Banyak yang memahami anjuran berbuka dengan yang manis sebagai alasan untuk mengonsumsi makanan dan minuman yang tinggi gula, seperti teh manis, kolak, es sirup, dan sejenisnya. 

Padahal, jika terlalu banyak gula buatan dikonsumsi saat berbuka, justru bisa menyebabkan lonjakan gula darah yang berlebihan dan membuat tubuh cepat lemas setelahnya. Oleh karena itu, lebih baik memilih sumber manis alami seperti kurma, madu, atau buah-buahan.

Kesimpulan

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline