Lihat ke Halaman Asli

Hadi Santoso

TERVERIFIKASI

Penulis. Jurnalis.

Selamat Datang Liga Inggris 2018/19, Masih Milik Biru Atau Berganti Merah?

Diperbarui: 11 Agustus 2018   08:42

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gol penalti Paul Pogba ke gawang Leicester City, menjadi gol pertama di Liga Inggris musim 2018/19. Foto: premierleague.com

Stadion Old Trafford di Kota Manchester menjadi 'panggung' dimulainya kompetisi Liga Inggris musim 2018/19. Pertandingan seru dengan tempo permainan cepat khas Liga Inggris, langsung tersaji tatkala tuan rumah Manchester United mengalahkan tamunya, Leicester City 2-1 di laga pembuka, Sabtu (11/8/2018) dini hari tadi. Ya, selamat datang kembali Liga Inggris!

Menyaksikan pertandingan di Old Trafford tersebut, kita seperti disuguhi sebuah film thriller menegangkan dari awal sampai akhir. Di menit ke-3, United sudah unggul lewat penalti Paul Pogba. Ini menjadi gol pertama Liga Inggris musim 2018/19. 

Berikutnya, yang sering terlihat adalah aksi-aksi hebat dua kiper, David De Gea di United dan Kasper Schmeichel di Leicester yang dini hari tadi menjadi dua pemain paling sibuk.

Berikutnya, jauh di babak kedua, United mendapatkan gol kedua mereka lewat gol Luke Shaw (menit ke-83). Leicester sempat menghidupkan harapan lewat gol Jamie Vardy. Sayangnya, gol Vardy sudah sangat telat karena baru muncul di menit ke-92. United pun memenangi laga antar mantan juara tersebut.

Tak hanya bersorak merayakan kemenangan, rasa penasaran fans United terhadap kualitas dua pemain anyar mereka, Andreas Pereira dan Frederico Rodrigues Santos alias Fred, juga langsung terjawab. Pelatih United, Jose Mourinho langsung memainkan dua  pemain tengah asal Brasil tersebut untuk menemani Pogba yang kali ini menjadi kapten tim dalam skema 4-3-3.

Pertanyaannya, mungkinkah kemenangan Manchester United yang memakai jersey baru nya dengan warna 'nge-jreng' berpadu hitam atas Leicester yang mengenakan jersey warna biru itu akan menjadi pertanda. Pertanda bahwa tim berkostum merah akan mengungguli tim berwarna biru dalam perebutan gelar Liga Inggris musim 2018/19 ini.

Kenapa hanya merah dan biru? Bagaimana dengan warna lainnya? Tanpa bermaksud merendahkan kemampuan tim dengan jersey berwarna putih ataupun warna lainnya, faktanya Liga Inggris dalam dalam beberapa tahun terakhir didominasi oleh tim ber-jersey dengan unsur warna biru dan merah. Bahkan, dalam lima musim terakhir, warna biru dengan segala variasi nya, selalu jadi juara.

Masih segar dalam ingatan, di Liga Inggris 2017/18 lalu, Manchester City dengan jersey biru langit/biru muda berhasil menjadi juara dengan mengungguli Manchester United. Di 2016/17, Chelsea dengan jersey biru laut yang jadi juara. 

Di musim 2015/16, Leicester City yang berjaya. Di musim 2014/15, Chelsea juaranya dan di musim 2013/14, City juara. Kali terakhir tim merah menjadi juara Liga Inggris terjadi di musim 2012/13 saat United juara di masa terakhir kepelatihan Sir Alex Ferguson.

Mungkinkah di musim 2018/19, waktunya bagi "tim merah" yang diwakili Manchester United, Liverpool dan Arsenal yang akan tampil sebagai juara, menggusur dominasi "tim biru". Atau malah si putih, Tottenham Hotspur yang membuat kejutan.

Merujuk pada hasil-hasil yang diraih tim-tim Liga Inggris selama masa pra musim, kiprah "tim merah" memang menggemaskan. Arsenal dengan pelatih baru asal Spanyol, Unai Emery, terlihat siap mengarungi Liga Inggris 2018/19 dengan beberapa pemain baru seperti kiper Bernard Leno, bek Stephan Lichsteiner, gelandang Lucas Torreira. Kemenangan 5-1 atas Paris Saint Germain dan 2-0 atas Lazio di masa pramusim, menjadi pramater kesiapan Arsenal.  

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline