Lihat ke Halaman Asli

Ingin (Tidak) Sehat? Cukuplah Main Medsos 30 Menit Sehari!

Diperbarui: 22 Februari 2020   00:59

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bisnis Tempo.co

"Hayo ngaku, berapa jam dalam sehari kita bertamasya di media sosial?"

"Sejam, dua jam, tiga jam, atau jangan-jangan seharian?"

"Kalau ada yang bilang cuma 30 menit sehari, aku pastikan itu bohong, he .. he .."

Ya, memang tidak bisa dipungkiri, saat zamam sudah serba canggih, teknologi makin maju dan maraknya media sosial ibarat pedang bermata dua. Jika kita kebablasan dan tidak hati-hati membatasi durasi penggunaannya, bukan tidak mungkin akan melukai kita sendiri.

Kenapa aku bilang medsos itu ibarat pedang bermata dua dan kenapa pula bisa melukai. Penasaran, kan?

Gampang saja koq jawabannya. Bukan rahasia umum, di satu sisi teknologi dengan segala kecanggihannya memang sangat dibutuhkan pada zaman yang serba cepat ini. 

Jika kita tidak mampu menguasainya, siap-siap saja untuk selalu ketinggalan dalam berbagai bidang.

Harap tahu, teknologi diciptakan tak lain untuk memudahkan segala urusan kita.

Namun ingat, pada sisi lain media sosial sebagai salah satu produk dari kecanggihan teknologi, kalau tidak hati-hati memanfaatkannya, bisa menyeret kita pada sederet masalah sosial dan psikologis.

Nah, maksudnya di sini adalah bakal mengganggu cara kita berkomunikasi atau cara kita dalam memandang dunia. Karena itu tadi, adanya media sosial seolah-olah kendali berada di tangan kita.

Betul, media sosial bisa mengkoneksikan kita dengan siapapun yang ada di belahan bumi. Benar, kan?

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline