Lihat ke Halaman Asli

Diana Nabilah

Pembelajar

Kepemimpinan Jawa#3 - Kepemimpinan Asta Brata Dilambangkan dengan Nama Unsur Alam

Diperbarui: 2 Maret 2024   09:34

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sumber gambar: dokumen pribadi

Astha Brata berasal dari bahasa Sanskerta, kata astha berarti delapan sedangkan brata berarti laku atau kewajiban. Astha Brata merupakan delapan kewajiban yang harus dipenuhi oleh seorang pemimpin. Delapan kewajiban yang dilambangkan dengan nama-nama unsur alam:

1. Laku Hambeking Kisma

Kisma artinya tanah, seorang pemimpin harus memiliki sifat seperti tanah yakni tempat yang bisa menghidupi banyak makhluk di dunia ini meskipun ia sering diinjak-injak namun tidak pernah marah.

2. Laku Hambeging Tirta

Tirta artinya air, sebagaimana sifat air, dimanapun air berada selalu memiliki permukaan yang sama meskipun kedalamannya tidak rata. Makna dari sifat air ini yaitu pemimpin harus bersikap adil tanpa membeda-bedakan rakyatnya.

3. Laku Hambeging Dahana

Dahana artinya api, api memiliki sifat yang mudah membakar apa saja. Maknanya pemimpin harus bersifat seperti api yang mana memiliki ketegasan laksana api.

4. Laku Hambeging Samirana

Samirana artinya angin, pemimpin harus memiliki sifat angina dimana angin yang senantiasa ada diberbagai tempat, bisa menyejukkan namun juga bisa menjadi malapetaka. Maksudnya pemimpin harus mengetahui keadaan rakyatnya yang sebenarnya dengan tidak serta-merta percaya dengan laporan yang kebenarannya masih belum jelas.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline