Lihat ke Halaman Asli

Proyek Kewarganegaraan Berbentuk Pengajaran pada Lembaga Pendidikan

Diperbarui: 22 Mei 2022   14:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Oleh : Dandy Aditya Satriatama

Mahasiswa S1 Administrasi Pendidikan, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Malang

Halo semua, salam sejahtera bagi kita semua...

Perkenalkan nama saya Dandy Aditya Satriatama yang biasa dipanggil Dandy. Aku disini sedang menempuh studi dengan mengambil mata kuliah universitas yakni Pendidikan Kewarganegaraan pada offering E19 yang diampu oleh Ibu Prawinda Putri Anzari, S.I.Kom., M.Si. 

Beliau memberikan saya penugasan untuk membuat dan mempublikasikan sebuah mini program pengabdian kepada masyarakat berbentuk semacam proyek kewarganegaraan dengan kebebasan pemilihan tema sesuai kesukaan mahasiswa guna mengaktualisasikan materi perkuliahan serta terlibat dalam upaya penyelesaian permasalahan kewarganegaraan di masyarakat. 

Nah kebetulan berdasarkan perihal tersebut, aku memilih dan mengambil tema tentang kesehatan yang memiliki judul "Pentingnya Menjaga Pola Hidup Sehat Peserta Didik di TK Pertiwi Baureno" dengan pertimbangan bahwa dalam upaya untuk melaksanakan kegiatan pembelajaran pada sebuah satuan pendidikan (yang dalam hal ini saya mengangkat jenjang Taman Kanak-Kanak/TK) itu haruslah melindungi beberapa aspek penting didalam kehidupan manusia yang salah satunya adalah kesehatan.

Aspek kesehatan merupakan sebuah aspek penentu keberlangsungan kehidupan seorang manusia yang dimana wajib dijaga dan diperhatikan dengan serius agar dapat terus berkontribusi maksimal dalam perjalanan karir di dunia ini. Terlebih lagi yang pada saat seperti ini sedang menerima ujian berat karena adanya Pandemi Covid-19 dengan ditambah adanya kemunculan penyakit hepatitis akut misterius yang menyerang anak-anak berusia 1-16 tahun pada beberapa negara di dunia termasuk negara Indonesia. 

Berdasarkan persoalan-persoalan tersebut, saya melakukan tugas proyek ini secara individu pada hari Sabtu 21 Mei 2022 dengan metode pengajaran secara langsung ke sekolahan tetapi tetap dengan melaksanakan protokol kesehatan yang ketat. Saya menggunakan pembahasan mengenai pola hidup sehat agar bisa secara langsung dipahami dan diterapkan oleh para peserta didik (khususnya anak TK) dengan mementingkan relevansi, keefektifan, serta kebermanfaatan bagi kehidupan.

Adapun kepastian tata letak lokasi yang saya gunakan untuk pelaksanaan kegiatan ini yakni pada sebelah Taman Penitipan Anak Baureno yang berada di Jalan Raya Baureno No.316, Pasinan, Kec. Baureno, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, ID 62192. 

Kemudian hasil yang saya peroleh dari kegiatan tersebut adalah standarisasi cukup baik pada penilaian mengenai kondisi lingkungan sekolahan karena banyak ditanami bunga-bunga serta banyak dikelilingi pepohonan rindang di sekitarnya. Standarisasi ini juga didukung oleh cukup banyaknya wahana permainan pendukung bagi anak-anak usia dini seperti ayunan, perosotan, mangkok putar, jungkat-jungkit, dan lain sebagainya. 

Selanjutnya perihal konsep penyampaian materi dari saya mempunyai satu intisari pokok yakni tentang tatacara menjaga pola hidup sehat untuk anak usia dini yang terkhususnya pada jenjang Taman Kanak-Kanak (TK) dengan mematuhi protokol kesehatan, rutin berolahraga, serta makan tepat waktu (sesuai jadwal) yang dimana memiliki manfaat untuk kelangsungan kehidupan manusia (dalam hal ini berkonteks peserta didik jenjang TK) yang berbentuk keberhasilan meraih cita-cita dan pelaksanaan proyek ini sekaligus menjadi sarana atau ajang silaturahmi bagi saya dengan para guru TK saya terdahulu.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline