Fibonacci Puisi: Diselamatkan karena Hikmat Mendengar
Diperbarui: 23 Mei 2023 13:55
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Gambar Ilustrasi merupakan dokumen karya pribadi (Karya Bambang Syairudin)
Fibonacci Puisi: Diselamatkan karena Hikmat Mendengar
diselamatkan karena hikmat mendengar mendengarkan dengan sadar khusuk mendengar dan sabar
seluruh petunjuk yang telah didengarnya selalu dihayatinya dan diyakini di hati
sehingga selalu hati-hati melangkah selamat dan berfaedah tiap melangkah terarah
(diselamatkan karena hikmat mendengar, 2023)
Puisi pertama dari sembilan rincian judul puisi tentang Diselamatkan, khususnya tentang Diselamatkan karena Hikmat Mendengar. Semoga bermanfaat.
Catatan: Bait pertama sampai dengan bait ketiga semuanya terdiri dari empat baris. Setiap barisnya tersusun dari jumlah suku kata (jumlah ketukan) yang mengikuti deret bilangan fibonacci: 13, 8, 5, 3.