kamu tahu apa yang membuatku selalu rindu,
saat kamu mengusap kepala menenangkanku jika sudah rewel...
saat kamu menjewer telingaku jika aku ngeyel...
senyum penuh kemenanganmu jika sudah berhasil mengerjai aku..
sikapmu yang terkadang manja, terkadang pura-pura galak
saat kamu bernyanyi untukku dengan gitar kesayanganmu itu, meski kamu akan segera menggantinya dengan yang baru
saat kita menjelajah melakukan petualang, jadi ala ala backpacker,
perhatian yang berlebih
aksi sulapmu, yang belum aku kuasai..
berbagi ilmu bersama,
sikap cuekmu
sikap penuh rahasiamu
meski aku tahu, aku sering pura-pura tidak tahu, agar kamu tidak terlalu menghawatirkan aku..
tidak terlalu memikirkan aku, karena bebanmu yang begitu berat
saat kamu lelah, butuh sandaran dan aku merasa berbahagia karena kamu masih percaya untuk meminjam pundakku
saat kamu meminta maaf dengan permintaan maafmu yang tulus
pada waktu itu ...
tanpa kamu meminta maaf aku sudah memaafkanmu...
sekarang kamu sudah pergi jauh, hanya doa yang selalu mengalir dalam sujud panjangku untukmu di sana
semoga khusnul khotimah mas riska