Lihat ke Halaman Asli

Pengertian Bencana Oleh MDMC Dan Issue Mental Health

Diperbarui: 13 September 2025   14:34

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Universitas Aisyiyah Yogyakarta 

Melalui di sampaikan oleh Bpk. Alif Nur Kholis 

Muhammadiyah mempunyai organisasi relawan yang membantu lingkungan seperti "Bencana Alam " adalah MDMC (Muhammadiyah Disaster Management Center. Masyarakat jaman dulu percaya jika kita membicarakan hal buruk itu akan terjadi tapi,  MDMC percaya itu pemekiran yang salah karena islam mengajarkan kita tidak percaya hal itu. Dan bencana alam adalah salah satu cara Allah Swt untuk memperingatkan umat nya tapi, itu juga cara Allah untuk membantu umatnya seperti Gunung Meletus itu supaya tanah di sekitar subur dan bisa untuk kehidupan umatnya. Bencana terjadi karena ketidak siap an manusia dalam menghadapi . Oleh karena itu MDMC membantu kita menyiapkan diri.

Bpk. Dok. Komarudin menyampaikan

Untuk jaman sekarang kesehatan mental adalah suatu hal yang penting terutama dari Generasi Z yang banyak terdampak . Dan biasa mereka yang terkena suka menutup diri dari lingkungan, menyendiri, da jarang berkumpul. Itu terjadi juga bukan tanpa sebab biasa mereka merasakan tekanan yang besar dan tanggung jawab yang berat. Salah satunya kasus yang banyak karena masalah keluarga. Keluarga adalah peran penting karena disana kita setiap hari oleh karena itu, keluarga harus ikut serta dalam segala kan bukan memberikan tekanan dan membantu menyelesaikan bersama. Jika masalah ini tidak di selasaikan bersama itu akan berdampak besar untuk kita semua. Dan mereka cuma butuh di dengar di mengerti bukan di hakimi atau pun dikasari.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline