Lihat ke Halaman Asli

Diplomat Muda Kemlu Tewas Misterius di Menteng: Ada Apa di Balik Lakban Itu?

Diperbarui: 13 Juli 2025   13:51

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

ADP semasa hidup. Foto di unggah di media sosialnya pada 4 Februari 2024 (Sumber: Tribunnews.com)

Menteng, Jakarta Pusat, 8 Juli 2025 – Seorang diplomat dari Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia berinisial ADP (39), ditemukan tidak bernyawa di kamar kosnya yang berada di jalan Gondangdia Kecil No.22, Menteng pada pukul 08.30 WIB. Jenazah ditemukan sudah dalam posisi terlentang di atas kasur dengan kondisi wajah dililit lakban berwarna kuning dan tubuh tertutup kain.

Kasus ini mulai terungkap ketika istri korban tidak bisa menghubungi sang suami sejak subuh. Pihak pengelola kos melakukan upaya pembukaan pintu kamar secara paksa, hal tersebut dikarenakan pintu kamar terkunci dari dalam dengan kondisi tanpa kerusakan. Setelah berhasil membuka pintu kamar, ditemukan jenazah korban dalam kondisi mencurigakan.

“Kondisi korban saat ditemukan sudah dalam keadaan wajah tertutup lakban dan tubuh tertutup selimut. Korban sudah kami evakuasi ke RSCM untuk dilakukan autopsi. Kami langsung melakukan penyelidikan dengan memeriksa saksi-saksi, CCTV, dan barang bukti untuk mengungkap kebenaran akan kasus ini” ujar Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro, Kapolres Metro Jakarta Pusat, dalam keterangannya pada bisnis.com.

Dalam kamar korban juga ditemukan beberapa bukti lainya, di antara lain seperti plastik kantong, obat-obatan (untuk lambung dan sakit kepala), dompet, serta pakaian terakhir saat korban terekam CCTV. Polisi mengumpulkan potongan lakban yang terdapat sidik jadi, hal ini bisa dijadikan sebagai barang bukti penting. Secara sekilas, tubuh korban tidak menunjukkan adanya luka terbuka maupun tanda kekerasan lainya.

Hingga saat ini pihak penyelidik belum juga memberikan kesimpulan apakah ini termasuk kasus tindak pidana ataupun hal lain. Walaupun tidak ditemukan kerusakan atau adanya barang korban yang hilang, dengan kondisi wajah yang di lakban tetap saja menimbulkan kecurigaan yang mendalam.

Rolliansyah Soemirat, yang merupakan juru bicara Kementerian Luar Negeri, menyatakan bahwa pihak instansi sangat mendukung penuh proses hukum dan penyelidikan yang sedang dilakukan oleh pihak kepolisian. Selain itu, ia juga menyampaikan turut berduka cita atas meninggalnya salah satu pegawai aktif mereka.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline