Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang merupakan salah satu inisiatif pemerintah dalam meningkatkan asupan gizi dan semangat belajar pelajar di seluruh Indonesia. Program ini juga telah diterapkan di SMA Kartika XIX-3 Bandung, pada Senin, 8 September 2025. Selama sepekan pelaksanaanya, program ini berhasil membantu banyak siswa memenuhi kebutuhan gizi harian dan menghemat pengeluaran uang jajan, Namun setelah berjalan selama seminggu, pelaksanaanya harus dihentikan sementara pada 15 September 2025 karena dapur penyedia katering tengah menjalani proses renovasi.
Salah satu siswi SMA Kartika XIX-3 Bandung, menyampaikan bahwa MBG memberikan manfaat besar bagi para pelajar. "Dalam satu tray udah lengkap, ada karbohidrat, protein, sama serat. Jadi udah sesuai banget buat kebutuhan siswa," ujarnya saat diwawancarai. Makanan tersebut biasanya dibagikan di depan meja piket sekolah saat jam istirahat pertama, sehingga siswa bisa langsung menikmatinya bersama teman-teman. Lalu, menurut siswi tersebut adanya program ini juga dapat membantu siswa yang tida membawa bekal dari rumah serta menghemat pengeluaran harian karena tidak perlu jajan di kantin.
Selain bergizi, program ini juga dinilai memberikan pengalaman baru bagi para siswa tentang pentingnya pola makan yang sehat. Meski pernah ada beberapa catatan kecil mengenai rasa atau penyajian makanan, hal itu dipandang sebagai bagian dari proses evaluasi untuk membuat program Makan Bergizi Gratis (MBG) ini lebih baik ke depannya.
Beriringan dengan itu, siswi lain SMA Kartika XIX-3 Bandung, juga menyampaikah hal yang serupa, Ia menilai program MBG sangat membantu siswa dalam menjaga pola makan sehat di sekolah, meski ada hal yang perlu diperhatikan. "Kalau bisa ya, menurut aku makanannya lebih bervariasi kaya di tempat-tempat yang biasa kita lihat di sosial media. Kadang masih ada yang rasanya kurang cocok atau malah basi. Jadi kedepannya lebih diperhatiin lagi kualitas masakan dan penyajiannya," ujarnya.
Kedua siswa tersebut berharap program Makan Bergizi Gratis (MBG) segera kembali dijalankan setelah renovasi dapur selesai, dengan menu yang lebih bervariasi dan cita rasa yang lebih cocok di lidah para pelajar. Dengan adanya keberlanjutan program ini dapat mendorong siswa hidup lebih sehat, fokus belajar, dan menghargai pentingnya gizi seimbang sejak usia sekolah. Dengan perbaikan sistem dan pengawasan yang terus ditingkatkan, MBG diharapkan menjadi contoh nyata sinergi pemerintah dan sekolah dalam mewujudkan generasi Indonesia yang sehat, cerdas, dan berdaya saing.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI