Lihat ke Halaman Asli

Atmo

mahasiswa unimar

Ragam dan Laras Bahasa Indonesia Menyelaraskan Bahasa dengan Situasi dan Tujuan

Diperbarui: 24 April 2025   11:34

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bahasa. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Jcstudio

Pendahuluan

Bahasa Indonesia adalah jembatan komunikasi yang tidak hanya menyampaikan pesan, tetapi juga mencerminkan budaya, nilai, serta situasi komunikasi yang terjadi. Dalam kehidupan sehari-hari, kita menggunakan bahasa secara fleksibel berubah menyesuaikan dengan siapa kita berbicara, di mana, dan untuk tujuan apa. Di sinilah pentingnya pemahaman tentang ragam dan laras bahasa Indonesia.

Artikel ini bertujuan untuk mengupas konsep ragam dan laras bahasa Indonesia secara mendalam sehingga  pembaca akan memahami bagaimana bahasa bisa menjadi alat komunikasi yang efektif dalam berbagai konteks.

Apa Itu Ragam Bahasa?

Ragam bahasa adalah variasi bentuk bahasa berdasarkan penggunaan dalam situasi tertentu. Ragam ini mencerminkan perbedaan penutur, tujuan komunikasi, media, dan konteks sosialnya. Kridalaksana (2011) menyebut ragam bahasa sebagai perwujudan bahasa dalam bentuk tertentu sesuai dengan konteksnya.

Jenis-Jenis Ragam Bahasa:

  1. Ragam Lisan dan Tulis:

Lisan: Digunakan dalam percakapan sehari-hari, lebih bebas dan spontan.

Contoh: "Udah makan, belum?"

Tulis: Digunakan dalam surat, laporan, atau karya ilmiah. Lebih terstruktur.

Contoh: "Dengan ini kami sampaikan undangan rapat yang akan dilaksanakan pada..."

  1. Ragam Formal dan Informal:

Formal: Dipakai di lingkungan resmi (instansi, pendidikan).

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline