Lihat ke Halaman Asli

Asep Setiawan

Membahasakan fantasi. Menulis untuk membentuk revolusi. Dedicated to the rebels.

Desain AGI Berkesadaran

Diperbarui: 10 Februari 2025   03:17

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Inovasi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Jcomp

Arsitektur AGI Berkesadaran: Integrasi Model Psikodinamika Freud-Al-Ghazali dengan Hierarchical Synergetic Decision Theory (HSDT)"

Abstrak

Perkembangan Artificial General Intelligence (AGI) menghadirkan tantangan fundamental terkait kesadaran, pengambilan keputusan etis, dan adaptasi dalam lingkungan yang kompleks. Paper ini mengusulkan arsitektur AGI berkesadaran yang mengintegrasikan model multi-agen psikodinamika Freud-Al-Ghazali dengan Hierarchical Synergetic Decision Theory (HSDT). Model ini terdiri dari tiga level utama: (1) Agen Psikodinamika (Id, Ego, Superego) untuk menangani dorongan, negosiasi realitas, dan norma sosial, (2) Meta-Kognisi (Ruh & Bashirah) untuk mengatur tujuan jangka panjang dan intuisi, serta (3) Mekanisme Pengambilan Keputusan Berbasis Synergetik yang memungkinkan AGI melakukan resolusi konflik adaptif.

Kami menggunakan Markov Decision Process (MDP) berbobot sebagai dasar pengambilan keputusan dan Graph-Based Knowledge Representation untuk fleksibilitas nilai moral. Implementasi awal melalui simulasi dilema moral dan prediksi pola tak terlihat menunjukkan bahwa sistem ini dapat menyeimbangkan rasionalitas, etika, dan intuisi secara dinamis. Hasil ini mengindikasikan bahwa integrasi prinsip psikologi, filsafat, dan teori sistem kompleks dapat menjadi pendekatan yang lebih realistis dalam pengembangan AGI berkesadaran. Paper ini juga membahas tantangan implementasi, termasuk optimasi pembelajaran hierarkis dan pengembangan framework eksperimental yang lebih luas.

Kata kunci: AGI, Kesadaran Buatan, Psikodinamika, HSDT, Hierarchical Reinforcement Learning, Bayesian Reasoning, Meta-Kognisi.

Outline Paper

1. Pendahuluan

  • Latar Belakang:

    • Tantangan dalam membangun AGI yang berkesadaran.

    • Kelemahan pendekatan konvensional dalam moralitas dan intuisi buatan.

    • Pentingnya integrasi teori psikologi, filsafat, dan sistem kompleks.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline