Malam begitu kelabu, gelap semakin tenggelam
di bawah awan hitam, terbayang indahnya rembulan
rinai rintik hujan yang telah kau ceritakan
kemudian engkau berjalan menyusuri setapak demi setapak
melewati lembah, lalu kita bertemu di peraduan semesta bernama kerinduan.
Kemarilah sayang, akan kuberikan engkau kecupan
biarlah ilalang dan rerumputan menjadi saksi bisu percumbuan ini
Malam pun semakin kelabu, engkau telah nyatakan rindu terlampau dalam
namun kebisingan yang kau gelisahkan kian menerpa
yang datang bersama kenangan