Lihat ke Halaman Asli

Arfiani Yulianti Fiyul

Dosen Indonesia

Peribahasa: Sesat Surut Terlangkah Kembali

Diperbarui: 5 Juli 2023   21:06

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

pixabay.com

Peribahasa:  Sesat Surut Terlangkah Kembali

Oleh: Arfiani Yulianti Fiyul

Di lautan yang luas kapal melaju
Sesat terlangkah tak tahu arah yang pasti
Ombak menghempas angin menerpa
Namun  tidak menyerah langkah terhenti

Dalam kehampaan dalam kegelapan
Hatinya terus mencari jalan pulang
Mengarungi samudera yang luas
Menelusuri jalur yang pernah tersesat

Namun surut terlangkah bukan berarti kalah
Ia hanyalah jeda dalam perjalanan yang Panjang
Kapal mengubah Haluan menemukan bintang panduan
Mengikuti takdir yang telah tertulis di langit

Mungkin ada luka mungkin ada penyesalan
Namun kembali adalah pilihan yang diambil
Dalam setiap gelombang yang menghantam
Ia menguatkan tekad tidak ingin terhempas

Sesat terlangkah, tetapi tidak terjebak
Kembali adalah tanda keberanian sejati
Melawan arus yang deras mengubah Nasib
Sesat surut terlangkah dan bangkit Kembali

Penulis: Arfiani Yulianti Fiyul
Cimahi, 5 Juli 2023
(Hari Ini Aku Berulang Tahun, Tahun Pertama Tanpa Ucapan dan Doa Dari Ibuku Lagi)




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline