Pernahkah Anda kesal kepada pasangan Anda? Saat ia di depan komputer dan kita bercerita, ia tidak merespon apapun.
Pernahkan Anda kesal kepada pasangan Anda? Saat ada bayi menangis di malam hari, ia bisa tidak terbangun sama sekali untuk membantu menenangkan.
Tahukah Anda, bahwa semua sumber kekesalan tersebut bisa dijelaskan secara ilmiah?
Kurang lebih dua bulan lalu, tidak sengaja lewatlah video dr Aisah Dahlan dalam sebuah talkshow yang dipandu oleh presenter Helmi Yahya. Dalam video yang dibagikan oleh akun Tiktok @bundahebat8, dr Aisah Dahlan menjelaskan bagaimana perbedaan struktur otak laki-laki dan perempuan mempengaruhi cara berperilaku, cara berpikir, dan cara berkomunikasi laki-laki dan perempuan. Wah, menarik ini pikir saya.
Saya kutip dari laman situs https://biografi-tokoh-ternama.blogspot.com, dr.Aisah Dahlan, CMHt., CM.NLP. lahir di Jakarta, 17 Desember 1968. Pendidikan dasar hingga menengahnya diselesaikan di Jakarta, dan kuliah di Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin Makassar. Ia melanjutkan Program Profesinya di Fakultas Kedokteran Universitas Gajah Mada Yogyakarta. dr. Aisyah pernah mengikuti "Drugs Abuse Concellor Training" di Kuala Lumpur, Malaysia dan pernah bekerja sebagai kepala unit narkoba di RS Harum Jakarta.
https://kutub.id/penanaman-pola-asuh-anak-yang-baik-ala-aisah-dahlan/
Dokter yang namanya banyak dibicarakan oleh netizen saat ini. Video-videonya banyak yang viral di media sosial terkait konten yang berisi terapi korban narkotika dan obat terlarang (Narkoba). Sering juga membahas masalah-masalah dan solusi yang berkaitan dengan keluarga, termasuk video-video yang tidak sengaja lewat di beranda saya.
Selain menjadi dokter, beliau juga adalah Konsultan Penanggulangan & Penyalahgunaan Narkoba, Clinical Hypnotherapist, dan Praktisi Neuroparenting Skill. Untuk perbedaan otak wanita dan otak laki-laki ini, beliau mendalami penelitian selama sepuluh tahun.
Apa saja perbedaan otak wanita dan otak laki-laki dan pengaruhnya dalam kehidupan? Ini dia resumenya, saya rangkum dari channel Youtube Helmy Yahya: Bicara untuk Anda. Yuk, kita belajar bersama.
1. Corpus Callosum