Tanggal 7 Oktober 2025, hari ini, Kota Yogyakarta berulang tahun. Itungannya telah mencapai angka ke-269. Sudah lebih dari 2,5 abad.
Berbeda dengan manusia, kota tempat saya berdomisili ini makin tua justru makin getol bersolek. Makin terlihat ingin kekinian sehingga up to date di mata gen Z.
Tentu tak ada yang salah dengan hal itu. Yogyakarta adalah sebuah kota. Bukan manusia. Jadi, menyesuaikan penampilan diri dengan zaman alias up to date adalah sebuah keharusan bagi Yogyakarta.
Namun, tentu saja ke-up to date-an Yogyakarta mesti sejalan dengan kandungan-kandungan heritage yang dimiliki Yogyakarta. Saya garisbawahi, sejalan. Yang artinya tidak perlu menghilangkan hal-hal lama secara membabibuta.
Terlalu riskan bagi Kota Yogyakarta untuk mempercantik diri dengan cara meninggalkan hal-hal lama alias kuno. Mengapa? Sebab dua per tiga tanah Yogyakarta mengandung sejarah.
Jadi sesungguhnya, mana mungkin Yogyakarta mencabut akar masa lalunya sendiri? Terlebih pada dasarnya antara yang kuno dan yang kini bisa banget saling dukung.
Tema HUT ke-269 Kota Yogyakarta adalah "lebih dekat, lebih cepat, maju melesat". Hmm. Semoga betulan lebih dekat nih, kami dengan UMR tinggi. Pun, lebih cepat merdeka dari urusan tumpukan sampah. Muehehe ...
Demikianlah adanya. Hari ini usia Kota Yogyakarta bertambah satu tahun lagi. Semoga makin berkah dan makin bisa hadir sebagai berkah bagi segenap warganya. Tak peduli warga itu berdarah biru, ungu, oranye, atau apa pun.
Semoga tema "lebih dekat, lebih cepat, maju melesat" tak sekadar menjadi slogan seperti yang sudah-sudah. Tak cuma bermain di bibir sebagai pemanis, tetapi benar-benar terwujud dalam keseharian warga Yogyakarta. Semoga.
Selamat ber-HUT ke-269, our lovely Yogyakarta!