Lihat ke Halaman Asli

Agil Rizky

Politeknik Negeri Semarang

Mengatur Keuangan Mahasiswa di Era Modifikasi Motor: Antara Gaya dan Kebutuhan

Diperbarui: 7 April 2025   12:02

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Finansial. Sumber ilustrasi: PEXELS/Stevepb

Di era modern ini, tren modifikasi motor menjadi salah satu gaya hidup yang banyak diminati oleh kalangan muda, termasuk mahasiswa. Motor tidak lagi sekadar alat transportasi, tetapi juga menjadi media ekspresi diri dan simbol gaya hidup. Namun, di balik popularitas tren ini, muncul tantangan baru bagi mahasiswa dalam mengatur keuangan mereka. Gaya hidup yang konsumtif dan dorongan untuk tampil keren sering kali membuat mahasiswa mengabaikan prioritas keuangan yang lebih penting. Hal ini berpotensi menimbulkan masalah finansial, terutama bagi mereka yang masih bergantung pada kiriman orang tua atau penghasilan yang terbatas.

Modifikasi motor memang tidak murah. Mulai dari penggantian knalpot, body kit, repaint, hingga upgrade mesin, semua memerlukan dana yang tidak sedikit. Banyak mahasiswa yang rela menyisihkan uang makan, biaya kuliah, bahkan berutang demi memenuhi hasrat modifikasi. Situasi ini bisa menjadi berbahaya jika tidak disertai dengan pengelolaan keuangan yang bijak. Mahasiswa seharusnya memiliki perencanaan keuangan yang matang, seperti menyusun anggaran bulanan, memprioritaskan kebutuhan pokok, serta menyisihkan dana darurat. Hobi dan gaya hidup tetap bisa dijalankan, namun harus dilakukan secara seimbang dan tidak mengorbankan kestabilan finansial.

Mengatur keuangan sejak masa kuliah adalah langkah awal menuju kemandirian finansial di masa depan. Mahasiswa perlu belajar menyeimbangkan antara keinginan dan kebutuhan, serta menyadari bahwa gaya hidup tidak boleh mengalahkan tanggung jawab akademik dan keuangan. Jika hobi modifikasi tetap ingin dijalankan, sebaiknya dikombinasikan dengan kreativitas dan produktivitas, misalnya dengan membuka jasa modifikasi kecil-kecilan atau menjadi konten kreator di bidang otomotif. Dengan cara ini, hobi tidak hanya menjadi beban, tapi juga bisa menjadi sumber penghasilan tambahan. Pada akhirnya, kemampuan mengelola keuangan dengan baik akan menjadi bekal berharga bagi mahasiswa dalam menghadapi dunia kerja dan kehidupan mandiri ke depannya.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline