Mohon tunggu...
ami ami
ami ami Mohon Tunggu... Lainnya - tidak ada

hobi menggambar,menyanyi, membaca,menganalisis masalah sosial dimasyarakat

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Pentingnya Skill dan Pengetahuan dalam Kehidupan Sehari-hari

4 Mei 2023   19:14 Diperbarui: 4 Mei 2023   19:18 55
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lyfe. Sumber ilustrasi: FREEPIK/8photo

Kita sebagai mahkluk sosial yang hidup bergantung satu sama lain dan berkelompok ini saling membantu satu sama lain dengan skill dan pengetahuan yang masing-masning individu dan kelompok miliki demi mencapai tujuan dan nilai yang ingin dicapai dan dijalankan oleh kita sebagai mahkul sosial. 

Dalam mencapai tujuan dan menjalankan nilai maka kita memerlukan skill dan pengetahuan untuk mencapai semua itu agar dengan itu  manusia mampu bertahan dan bisa saling menopang jika ada yang kesusahan dan yang kelebihan entah itu barang atau berupa pengetahuan dan skill bisa saling berbagi sehingga tidak terlalu bergantung dan bisa menjadi individu dan kelompok masyarakat yang cerdas dan juga mampu mencapai hasil dan menjalankan nilai dengan baik.

Tanpa kita sadari dalam kehidupan sehari-hari kita sudah memiliki skill dan juga bertambahnya pengetahuan dalam bertahan hidup namun tentunya dengan mood yang baik, mood yang baik benar-benar bisa mendukung kelangsungan hidup kita dan mood itu bisa dipengaruhi dari lingkungan sekitar kita yang mana dapat memberi pengaruh dalam hal kita bertindak dan berperilaku. 

Jika berada di lingkungan yang tepat dan dengan motivasi dan dukungan dengan mengajarkan skill dan pengetahuan dasar mulai dari keluarga, perkumpulan teman-teman di sekitar lingkungan tempat tinggal, tempat dimana ita menimba ilmu seperti di lembaga formal SD, SMP,SMA dan Perguruan Tinggi yang membantu kita dalam memberikan skill dan pengetahuan untuk persiapan dalam bekerja dan juga dalam bertahan hidup dalam tahap yang menengah hingga tinggi yang mana dasar sudah diajarkan dari kelarga mulai dari makan dna minum, cara masak, membersihkan rumah, mengajarkan sosialisasi dengan tetangga dan teman-teman sebaya juga sopan santun kepada orang yang lebih dewasa dan hal lainnya dan untuk sekolah merupakan peningkatan dari hal dasar tersebut dengan meningkatkan sosialisasi lebih besar lagi dengan teman tidak hanya 1 atau 2 orang tetapi bisa sampe 30 orang dalam satu kelas dan juga anda bisa mendapatkan teman dari luar kelas serta belajar yang namanya kekompakan, adanya kemalasan, adanya keharusan mengerjakan PR yang merupakan tanggung jawab, melatih pemikiran anda yang pada awalnya benar-benar terikat dengan budaya contohnya mempercayai bahwa jika memotong kuku di malam hari itu pamali dan mengakibatkan hal buruk namun sebenarnya dalam dunia ilmiah tidak ada yang seperti itu, hal seperti itu dilarang karena pada masa lalu orang-orang belum mendapatkan lampu atau penerangan seperti sekarang ini sehingga apabila memotong kuku malam-malam dapat menyebabkan hal yang tidak terduga misalnya salah memotong bagian isi dari kuku kaki.

Pada perguruan tinggi merupakan kondisi dimana skill dna pengetahuan ini dituntut untuk terus ditingkatkan dan terus ditambahkan untuk kebutuhan saat kerja nanti karena walaupun kamu yakin berada di jurusanmu bisa saja nanti kamu akan bekerja di tempat yang sesuai dengan jurusanmu, maka dari itu di dunia perkuliahan membebaskanmu untuk bisa berorganisasi sesuai keinginanmu dan kebutuhanmu untuk rencana kerjamu nanti namun juga diberi kebebasan untuk mengikuti organisasi apa saja yang di luar dari jurusanmu misalnya bergabung dengan organisasi di masyarakat misalnya jika dalam agama katolik ada OMK atau Orang Muda Katolik yang mana disitu kamu bisa mendapatkan skill bersosialisasi dengan orang yang berlatar belakang suku dan ras yang berbeda dan kamu juga bisa menemukan ada teman dari agama lain yang membantu dalam kegiatan OMK misalnya dalam kegiatan koor atau menyanyi, selain itu kamu juga akan mendapatkan banyak pengetahuan dan skill untuk menghadapi berbagai orang dengan pemikiran dan latar belakang yang berbeda selain itu kamu juga akan belajar skill dan pengetahuan untuk bisa berbicara didepan banyak orang dan juga kamu bisa memperkuat mentalmu dengan menghadapi rasa takutmu dan tidak mudah menyerah dalam menghadapi masalahmu namun berjuang untu menghadapinya.

Skill dan pengetahuan itu pada dasarnya tidaklah sulit apabila kita membiarkannya mengalir namun tetap kita merasa memiliki skill tersebut maka dari itu kamu bisa menguasai skill dan pengetahuan tersebut dan yang paling peting adalah pengendalian diri terutama mood karena mood juga berpengaruh besar dalam melaksanakan tindakan untuk mendapatkan pengetahuan dan skill dan juga apabila kamu memberikan dirimu seutuhnya pada ketakutanmu dan bukan menghadapinya maka skill dan pengetahuan itu juga tidak akan menjadi milikmu namun apabila kamu menghadapi rasa takutmu dengan terus maju dan percaya diri, serta menjaga moodmu dengan tidak melakukan hal yang tidak kamu suka dan yang dapat menghambat kamu untuk berkembang dan setelahnya adalah pengendalian diri untuk tetap dan teguh dalam mempelajari skill dan pengetahuan.

Untuk mendapatkan skill dan pengetahuan itu perlu kamu  mempelajari atau mencari tahu terlebih dahulu gambaran besar dari makana skill, tujuan dan kegunaan sehingga ketika diajarkan skill dan diberikan pengetahuan terkait skill tersebut anda bisa memahaminya dan akan bisa mengembangkannya kemudian bis amenggunakannya dan setelahnya anda bisa mempraktekkannya yang kemudian dilakukan secara berulang dengan tekad untuk bisa menguasaii skill dan menambah pengetahuan.

Oleh karena itu pelajari skill dan pengetahuan yang bisa dipelajari secara mandiri dengan melalui pengamatan mapun melalui perantaraan orang lain dengan melalui media sosial atau secara offline melalui lembaga pelatihan dan untuk lembaga pelatihan online contohnya yakni AR Learning Center.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun