Mohon tunggu...
Healthy

Hal-hal yang Perlu Kalian Ketahui tentang Refraksi Optisi

7 Oktober 2017   06:36 Diperbarui: 10 Oktober 2017   04:10 3288
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: stikesdhb.ac.id

Mata merupakan salah satu alat indra makhluk hidup yang berfungsi sebagai indra penglihat, yang mana dapat diartikan bahwa perannya terbilang sangat penting bagi kehidupan kita sehari-hari. Dengan mata, kita dapat melihat sekeliling kita secara jelas dan jernih. Namun, tentu hal ini akan menjadi pengecualian saat kita terserang suatu penyakit yang dapat berdampak buruk pada mata kita. Karena itu, menjaga mata agar tetap sehat merupakan suatu kewajiban bagi tiap individu. 

Mata merupakan bagian yang termasuk sensitif, karena itu tidak jarang kita menemukan orang yang terkena sakit mata. Istilah "sakit mata" ini sendiri memiliki artian yang luas, karena sakitnya yang bermacam-macam dengan gejala yang bermacam-macam pula, baik ringan ataupun yang sudah terbilang parah. Lalu bila terkena penyakit mata, apa yang kita harus lakukan? Ke dokter mata, memeriksa, dan tentu mengobatinya. Atau bahkan, kita akan membeli kacamata yang pas apabila dokter mengatakan kita terkena penyakit seperti rabun jauh, rabun dekat, mata silinder ataupun rabun senja. 

Tapi tahukah kalian apa pekerjaan yang dilakukan penanggung jawab optik atau bisa disebut seorang lulusan Refraksionis Optisien/Optometris? Artikel ini akan membahas sedikit tentang pekerjaan dari Refraksionis Optisien/Optometris.

Refraksi Optisi merupakan cabang keilmuan dari fisika yang merupakan wadah keilmuan salah satu profesi kesehatan yang berhubungan dengan kesehatan mata. Sedangankan, Refraksionis Optisien/Optometris adalah setiap orang yang telah lulus pendidikan refraksi optisi sesuai dengan ketentuan perundangan yang berlaku. Seorang lulusan Refraksionis Optisien yang melakukan pekerjaannya di Fasilitas Pelayanan Kesehatan wajib memiliki SIKRO (Surat Izin Kerja Refraksionis Optometrist) atau SIKO (Surat Izin Kerja Optometrist). Dalam standar kompetensi Refraksionis Optisien/Optometris, yaitu:

  • Keterampilan Pelayanan Refraksi
  • Keterampilan Pelayanan Optisi
  • Keterampilan Pelayanan Lensa Kontak

Jadi, kompetensi standar Refraksionis Optisien diwujudkan melalui kemampuan keterampilan pada pelayanan refraksi, keterampilan pelayanan optisi, dan keterampilan pelayanan lensa kontak yang didasari oleh ilmu pengetahuan. Selain itu, dapat dikatakan bahwa seorang lulusan dari Refraksi Optisi sangat dibutuhkan dibidang fasilitas kesehatan tentunya untuk melayani masyarakat, dan lulusan ini pun memiliki peluang kerja yang sangat banyak. Semoga artikel ini bisa bermanfaat bagi pembaca.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun