Mohon tunggu...
Amanda Nasution
Amanda Nasution Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer bloger
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

https://www.linkedin.com/mwlite/me

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Review Film "Milea: Suara dari Dilan"

18 Februari 2020   09:21 Diperbarui: 18 Februari 2020   09:40 517
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 

Assalamu'alaikum, Readers

Ada yang nungguin kelanjutan cerita Dilan dan Milea?

Film yang diadabtasi dari novel yang berjudul sama ini udah tayang ya, 13 Februari kemaren. Udah ada yang nonton?

Masih dengan tritmen yang sama dengan dua film terdahulu ya, menggunakan tokoh utama sebagai narasi pembuka, ditengah dan diending film. Memang sih, menggunakan narator menjadi lebih gampang untuk loncat-loncat cerita. 

Benang merah scene demi scene bisa dijelasin oleh narator. Sekaligus mengurangi scene dan bisa mempercepat alur cerita, cuma jadi mengurangi nilai sinematography-nya.

C E R I T A

 

Ga bisa dihindari sih adegan-adegan flashback di film ini. Karena untuk menyambung cerita yang ada di Dilan 90 dan 91, kan ini jawaban dari dua film terdahulu. Lumayan panjang adegan-adegan falshbacknya. Dan diambilnya potongan-potongan yang menjadi icon-nya Dilan.

Cerita film ini nyaris tidak berkembang. Sekedar mengajak penonton untuk memaklumi Dilan, melihat film ini dari sisi Dilan. Biar adil kesannya. Dengan ending yang, menurut aku, memberi kesan kita tunggu animo penonton. Kalo bagus, kayaknya akan diteruskan ke Dilan&Milea berikutnya. Ini dugaan aku aja loh ya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun