Permainan Suit Perkalian, Salah satu solusi atasi rendahnya kemampuan berhitung operasi perkalian peserta didik kelas VII di daerah 3T. Â
Bermain merupakan kodrat anak. Menurut Ki Hajar Dewantara, permainan anak itulah pendidikan. Dalam hal ini pendidik harus memahami bahwa kodrat anak adalah bermain sehingga pembelajaran bisa diintegrasikan dengan bermain sambil belajar atau belajar sambil bermain. Â
Dengan desain dan perencanaan yang optimal, permainan dapat digunakan untuk mengajarkan konsep dan memperkuat pemahaman dalam pembelajaran matematika.Â
Jeni Klinberg mengungkapkan beberapa alasan anak-anak perlu bermain dalam pembelajaran matematika:Â
(1) Permainan membantu dan merangsang pembelajaran sekaligus memperkaya konsep matematika;Â
(2) Selama melakukan permainan, anak secara mental sudah aktif dan meningkatkan rasa percaya diri mereka dalam memecahkan masalah;Â
(3) Permainan memungkinkan anak berpikir dalam suasana santai, berkonsentrasi  dan bergerak sesuai dengan kecepatan mereka masing-masing;Â
(4) Permainan dapat memberikan motivasi instrinsik dan perasaan berhasil melaksanakan sesuatu;Â
(5) Permainan mendorong interaksi sosial, kerja sama dan menerima umpan balik dari sesama. Permainan menyediakan kesempatan untuk bertukar sudut pandang diantara sesama pemain;Â
(6) Permainan memungkinkan anak untuk mengambangkan kosa kata untuk menjelaskan keterampilan dan konsep ketika mereka berinteraksi dengan teman mainnya;