kita sebagai warga negara indonesia harus mempertahan kan banyak hal mulai dari budaya, dan bahasa tentunya, bahasa indoesia sendiri adalah bahasa persatuan yang menyatukan seluruh masyarakat indonesia dari beragama latar suku, budaya, dan bahasa, namun di era globalisasi ini anak-anak muda atau gen z dan chinese indoseian youth sering sekali mencapur bahasa indonesia dengan bahasa asing, kata slang atau pun bahasa daerah tertentu, dengan kondisi seperti ini tentu menjadi banyak pertanyaan seperti bagaimana cara mempertahankan fungsi dan peran  bahasa indonesia agar tetap relevan dan membanggakan di tengah arus global ini?Â
banyak sekali tantangan untuk menggunakan bahasa indonesia di zaman sekarang ini seperti :Â
1. dominasi bahasa asing : anak muda zaman sekarang sering sekali terpengaruh bahasa asing ( bahasa inggris ) karena teknologi, trend, media sosial, dan hiburanÂ
2. slang dan campur kode : bahasa gaul sering sekali bercampur dengan bahasa indonesia sehingga dapat menggeser struktur bahasa bakuÂ
dan sebagian anak remaja menganggap itu 'keren'
3. lingkungan yang multi bahasa : di komunitas cici-cici cindo bahasa indonesia sering sekali di campur dengan bahasa mandarin, bahasa inggris, hokkien dan dialek lainnya, yang membuat penggunaan bahasa indonesia menjadi tidak maksimalÂ
bagaimana cara mempertahankan nya?? yuk simak cara mempertahankan nya :Â
1. menumbuhkan rasa bangga nasional dan menanamkan bahwa bahasa indonesia adalah bahasa yang keren dan indentitas bahasa, anak remaja sekarang atau gen z dan cici cindo dapat menunjukan rasa cinta dengan menunjukan bahasa dengan baik di ruang publikÂ
2. pemanfaatan media sosial di zaman sekarang kita harus membuat banyak video menarik dan kreatif agar orang jadi mudah tertarik dan mau untuk menggunakan bahasa indonesia yang baik dan benar yaitu dengan cara : membuat vlog, konten, podcast dan masih banyak lagiÂ
3. buat pendidikan bahasa menjadi lebih menarik agar anak-anak ataupun remaja menjadi tidak mudah bosan, di sekolah atau di kampus harus mengajarkan bahasa indonesia yang interaktif dan tidak kaku yaitu dengan cara, menulis konten digital, membuat puisi ataupun komikÂ
4. tidak kehilangan jati diri bahasa, menggunakan kode campur itu boleh saja namun harus tetap mengutakan bahasa indonesia sendiri dan menjadikan bahasa indonesia bahasa dasar : cici cindo juga masih bisa menggunakan bahasa asing di dalam pergaulan tapi menggunakan bahasa indonesia juga perluÂ