Mohon tunggu...
Moch Atho Illaah
Moch Atho Illaah Mohon Tunggu... Journalist Freelance -

Journalist - Aku menulis, maka aku ada.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Euforia dan Antusiasme Warga Pinggiran Surabaya Sambut Piala Dunia 2018

14 Juni 2018   03:56 Diperbarui: 14 Juni 2018   04:27 1262
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: ayodeal.blogspot.com

Gempat gempita dalam perhelatan akbar sepak bola 4 tahunan sekali (Piala Dunia-red) seolah begitu riuh, tak terkecuali di Negara kita yaitu Indonesia. Negara yang homogen itu mempunyai banyak suporter sepak bola yang sangat fanatik, sebut saja salah satu diantaranya Bonek Mania, julukan khas Suporter Persebaya Surabaya.

Tak terasa sudah tinggal hitungan jam lagi perhelatan sepak bola akbar sedunia itu akan dimulai. Ya, mulai 14 Juni 2018 seluruh pasang mata pecinta bola sejagad raya akan tertuju ke Negeri Tirai Besi, julukan Rusia yang menjadi tuan rumah Piala Dunia 2018.

Sudah dimaklumi, meski belum diberi kesempatan menjadi Peserta, masyarakat Indonesia, khususnya warga Kota Surabaya sangat meriah dan antusias menyambut Piala Dunia 2018. Euforia dan antusiasme mereka banyak terjadi mulai dari kantor-kantor Instansi hingga pembicaraan di warung kopi pinggiran tentang jalannya piala sepak bola sedunia ini. Mulai dari menebak skor, siapa pemain yang paling menonjol, hingga memprediksi Negara mana yang berpeluang menjadi juara?

Dengan populasi kedua terbesar di Indonesia, bagaimana warga Kota Surabaya telah mempersiapkan beberapa tempat yang akan dijadikan untuk nonton bareng selama perhelatan piala dunia 2018, sehingga saat nonton bareng akan dilaksanakan, segala sesuatunya dapat berjalan dengan baik dan lancar.

Umumnya, tempat nonton bareng di Surabaya yaitu warung kopi yang sudah di fasilitasi free wifi atau tempat tongkrongan lainnya, sehingga sejak awal mereka sudah menyiapkan segala sesuatunya termasuk woro-woro pemberitahuan kepada khalayak ramai, seperti tempat yang akan digunakan penonton merasa lebih rileks selama menyaksikan pertandingan.

detiksport.com | dok. Humas Kemenpora
detiksport.com | dok. Humas Kemenpora
Selain warung kopi dan tempat tongkrongan, spot yang biasa digunakan untuk nonton bareng adalah pos kamling. Meski tempat ini jauh dari kata nyaman karena fasilitas yang diberikan juga seadanya dan sangat terbatas, tentunya poskamling menjadi salah satu pilihan warga, selain tujuannya menyemarakkan perhelatan Piala Dunia, juga menjadi ajang silaturrahmi antar warga guna hidup guyub rukun dan tenteram.

Nonton bareng memang memberikan suasana yang sangat berbeda dibanding dengan ketika kita menonton hanya sendirian dirumah. Luapan emosi dan kegembiraan bersama dengan teman dan sahabat yang ada ditempat Nobar itu menjadikannya lebih seru dan momentum yang tak akan terlupakan.

Namun ada satu hal yang tidak boleh dilupakan, semeriah apapun suasananya, dimanapun tempatnya, cemilan kacang selalu menjadi menu wajib yang harus dihidangkan selama menonton setiap partai yang disiarkan. Pilihan cemilan yang paling tepat adalah Kacang Garuda guna menemani kita sambil menyaksikan setiap pertandingan yang disiarkan.

Sehingga anda sekalian "Jangan nonton bola tanpa Kacang Garuda". Karena, jika anda menonton sepakbola dunia tanpa Kacang Garuda, berarti anda akan melewatkan salah satu momentum yang paling berharga, khususnya selama perhelatan Piala Dunia 2018 berlangsung.

Salam satoe nyali....wani

Surabaya, Kamis 13 Juni 2018.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun