Mohon tunggu...
Humaniora

Administrasi Sebagai Sebuah Definisi

7 Desember 2015   14:41 Diperbarui: 7 Desember 2015   14:41 898
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Administrasi, sebuah kata yang agaknya tidak asing terdengar di telinga orang awam seperti penulis. Sebelum membaca buku Pengantar Ilmu Administrasi, Apabila penulis mendengar kata administrasi, sesuatu yang sering kali terbenak dalam pikiran penulis adalah sesuatu tentang uang, bayar-membayar, dokumen, tata usaha, catat-mencatat dan lain sebagainya. Hal tersebut sebelumnya muncul dalam pikiran penulis tentang administrasi dikarenakan opini dan persepsi yang berkembang di masyarakat bahwa dalam prakteknya, administrasi merupakan pekerjaan berupa catat-mencatat dokumen, menata dokumen, bayar-membayar biaya “administrasi” akibat mengurus dokumen, dan lain sebagainya. Akan tetapi, apakah hal tersebut sudah dapat menjelaskan apa itu administrasi secara definisi keseluruhan?

Jika mengacu pada pendapat Soerwono Handyaningrat dalam bukunya : Pengantar Ilmu Administrasi dan Managemen, pengertian administrasi dapat dibedakan menjadi 2 pengertian yaitu administrasi dalam arti sempit dan administrasi dalam arti luas. Administrasi dalam arti sempit meliputi kegiatan: catat-mencatat, surat-menyurat, pembukuan ringan, ketik-mengetik, agenda dan sebagainya yang bersifat teknis ketatausahaan  . Jadi, persepsi yang membayangkan administrasi merupakan bayar-membayar, dokumen, catat-mencatat, merupakan teknis ketatausahaan yang merupakan bagian kecil kegiatan dari pada administrasi. Jika begitu, apa pengertian administrasi sebenarnya?  Untuk menjawab hal tersebut, melalui tulisan ini penulis akan membahas tentang pengertian administrasi dalam arti luas menurut para ahli dan pengertian administrasi dalam arti luas menurut penulis.

Telah dijelaskan oleh Soerwono Handyaningrat bahwa sebenarnya, dalam mendefinisikan administrasi, terdapat 2 pengertian yaitu administrasi dalam arti sempit dan administrasi dalam arti luas. Administrasi dalam arti sempit berarti tata usaha. Sedangkan jika kita ingin mengetahui apa itu definisi administrasi dalam arti luas, kita agaknya harus mengacu pada beberapa pendapat para ahli. Menurut Leonardo D. White (dalam syafiie, 2006) administrasi adalah suatu proses yang umum pada setiap usaha kelompok-kelompok, baik pemerintah maupun swasta, baik sipil maupun militer, baik dalam ukuran besar maupun kecil. Selanjutnya Gulick (dalam syafiie, 2006) mendefinisikan ilmu administrasi adalah suatu sistem pengetahuan di mana olehnya manusia dapat mengerti hubungan-hubungan, meramalkan akibat-akibat dan memengaruhi hasil-hasil pada suatu kejadian dimana orang-orang secara teratur bekerja sama untuk tujuan bersama.

Lain halnya dengan waldo (1965 dalam Tjiptoherijanto,Prijono & Manurung, Mandala, 2010) mendefinisikan administrasi adalah usaha bersama atau kerja sama dengan derajat rasionalitas yang tinggi. Selanjutnya, Sondang P. Siagian (dalam Siagian, 2004) menyatakan bahwa administrasi merupakan keseluruhan proses kerja sama antara dua orang manusia atau lebih yang didasarkan rasionalitas tertentu untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan. Selain itu, Prajudi Atmosudirdjo  menyatakan bahwa administrasi merupakan suatu fenomena sosial, suatu perwujudan tertentu di dalam masyarakat modern. Eksistensi daripada administrasi ini berkaitan dengan organisasi. Jadi, barangsiapa hendak mengetahui adanya administrasi dalam masyarakat, ia harus mencari terlebih dahulu suatu organisasi yang masih hidup, disitu terdapat administrasi  .

Berdasarkan pendapat para ahli mengenai apa itu administrasi, ada beberapa point yang bisa kita dapat yaitu : fenomena sosial yang ada dalam masyarakat modern, proses kerjasama yang didasarkan rasionalitas tertentu, untuk mencapai tujuan bersama, lebih dari satu orang, terdapat dalam suatu organisasi. Jadi, jika boleh menyimpulkan dari berbagai pendapat para ahli tersebut, menurut penulis, administrasi merupakan suatu fenomena sosial yang ada dalam masyarakat modern yang berupa keseluruhan proses kerjasama dua orang atau lebih yang didasarkan pada rasionalitas tertentu untuk mencapai tujuan bersama dalam suatu organisasi.

Daftar Pustaka :

• Atmosudirdjo, Prajudi. (1982). Administrasi dan Manajemen Umum. Jakarta: Ghalia Indonesia.

• Handyaningrat, Soerwarno. (1982). Pengantar Studi Ilmu Administrasi dan Managemen. Jakarta: Gunung Agung.

• Siagian, Sondang P. (2004). Filsafat Administrasi. Jakarta: Bumi Aksara.

• Syafiie, Kencana Inu. (2006). Ilmu Administrasi Publik. Jakarta: Rineka Cipta.

• Tjiptoherijanto, Prijono., dan Manurung, M. (2010). Paradigma Administrasi  Publik dan Perkembangannya. Jakarta: UI-Press.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun