Mahasiswa Universitas 17 Agustus 1945 yang sedang melakukan kegiatan KKN (Kuliah Kerja Nyata) pada masa pandemi ini sedikit berbeda dari KKN yang sebelumnya, dikarenakan masa pandemi COVID-19, seluruh mahasiswa yang mengikuti kegiatan KKN diharuskan melaksanakan kegiatan sendiri di kampung masing - masing. Dengan demikian, protokol kesehatan akan tetap terjaga.
Dalam rangka meningkatkan kesadaran serta menambah fasilitas kesehatan masyarakat di RT. 01 RW. 07, Dukuh Kupang gang Lebar, Kel. Dukuh Kupang, Kec. Dukuh Pakis, Surabaya. Pada masa pandemi Covid-19, Mahasiswa KKN Universitas 17 Agustus 1945 bermaksud membuat sebuah barang berupa Teknologi Tepat Guna yaitu Perangkat Wastafel Otomatis Berbasis Sensor Sederhana untuk mengurangi resiko kemungkinan penularan COVID-19. Kegiatan yang dibimbing oleh Dwi Harini Sulistyawati, S.ST.,MT. (Dosen Pembimbing Lapangan) Â ini sangat membutuhkan saran serta dukungan moril dan materil dari lapisan masyarakat, dan instansi yang terkait dalam mewujudkan Pembuatan Perangkat Wastafel Otomatis Berbasis Sensor di RT.01/RW.07 Dukuh Kupang gang Lebar, Kel. Dukuh Kupang, Kec. Dukuh Pakis, Surabaya. Hardware sederhana dalam hal ini tidak membutuhkan orang yang memiliki keahlian khusus seperti bisa melakukan coding di arduino, dll, namun hanya membutuhkan beberapa alat sederhana untuk membuatnya.
Merebaknya virus corona ini menjadi inspirasi untuk membuat tempat cuci tangan tanpa sentuh, menggunakan sensor otomatis. oleh sebab itu, Mahasiswa Universitas 17 Agustus 1945 ini bermaksud untuk membuat teknologi tepat guna yang berhubungan dengan protokol kesehatan. Ide awal pembuatan wastafel otomatis ini agar warga dukuh kupang gang lebar lebih memperhatikan protokol kesehatan dengan menerapakan 3M (Memakai Masker, Mencuci Tangan, Menjaga Jarak dan Menghindari Kerumunan). dengan adanya wastafel otomatis berbasis sensor ini, warga dukuh kupang gang lebar tidak perlu khawatir karena mencuci tangan tanpa harus menyentuh kran air.
Meskipun dalam masa pandemi, Program kerja yang telah dikerjakan oleh mahasiswa berjalan dengan baik dan tidak ada kendala.
