Selasa (16/9), beberapa Pengurus Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Garuda Jaya Grinting yang mengelola Daya Tarik Wisata (DTW) Alas Jaran mengadakan perjalanan dengan menggunakan perahu menuju laut Jawa yang berada di utara Desa Grinting. Perjalanan mereka yang didampingi salah satu pengelola DTW Pulau Hantu adalah untuk mengetahui dan menggali potensi kerang hijau di area tersebut yang terkenal akan melimpahnya.
Rombongan berangkat dari dermaga wisata sekitar jam 08.30 WIB. Membutuhkan waktu perjalanan untuk sampai di lokasi sekitar 25 menit perjalanan.
Di lokasi tersebut memang terdapat banyak rumpon-rumpon (tempat budidaya kerang hijau) yang jumlahnya belasan. Menurut informasi rumpon-rumpon tersebut merupakan milik nelayan dari Desa Grinting dan Kluwut. Dari beberapa rumpon ada salah satu yang memiliki ukuran lebih panjang dari lainnya, yaitu milik Mas Boring. Rumpon milik mas Boing memiliki ukuran sekitar 6 x 30 meter. Lokasi antar rumpon memang terbilang tidak berjauhan, cukup dekat.
Di rumpon tersebut rombongan melihat-lihat dan terjadi banyak obrolan khususnya perihal budidaya kerang hijau yang sangat potensial. Mas Radi sendiri yang juga membudidayakan kerang hijau di lokasi Sigempol-Randusanga merasa takjub melihat begitu banyaknya kerang-kerang yang ada di lokasi tersebut.
"Potensi di sini sangat luar biasa, amat disayangkan sekali kalau ini tidak di tangani khususnya oleh Pokdarwis Garuda Jaya Grinting. Kerang hijua itu ibarat harta karun, kita tidak menanam, tidak memberi makan, kita tinggal menyediakan tempat maka kita dapat memanennya." ungkap Radi.
Obrolan tidak hanya terjadi di lokasi pembudidayaan kerang hijau (rumpon), namun sepanjang perjalanan pulang bahkan sampai di pedukuhan pun (Dukuh Surnya) Kami masih membahas tentang potensi kerang hijau serta wacana kedepan setelah melihat lokasi.