Mohon tunggu...
Allesandro Hurint
Allesandro Hurint Mohon Tunggu... Pustakawan - Putra Larantuka

Aku tak lelah untuk terus belajar

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Catatan Pendidikan di Awal Tahun Pelajaran

25 Juli 2019   23:33 Diperbarui: 25 Juli 2019   23:44 12
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

WAISAI, Raja Ampat.

MIRIS...Itulah kata yang tepat dalam mengevaluasi wajah pendidikan Raja Ampat saat ini. Bagaimana tidak jika di era yang serba modern dan canggih, masih ada murid kelas VI yang baru saja lulus dari sebuah jenjang pendidikan dasar ternyata belum bisa membaca dan menulis. 

Timbul suatu pertanyaan yang terus menggeliat dalam benak penulis. Enam (6) tahun bukan waktu yang singkat dalam mengenal huruf dan merangkai sebuah kata, tapi mengapa masih ada generasi penerus bangsa yang belum mendapatkan pendidikan yang layak. Apakah para pendidik belum sungguh-sungguh mendidik dan mengajar? Ataukah kurangnya perhatian dan keseriusan dari orang tua dalam mengawasi belajar anak di rumah? Atau jangan-jangan anaknya  yang malas. 

Hal tersebut terlihat ketika dilaksanakan Tes Kemampuan Dasar ( membaca, menulis dan berhitung ) saat penerimaan siswa baru SMP YPK Alfa Omega Waisai, Kabupaten Raja Ampat tahun pelajaran 2019/2020. Beberapa calon peserta didik baru ternyata belum bisa membaca dan menulis. Butuh perhatian serius dari pemerintah daerah dalam hal ini dinas terkait untuk segera mengkaji permasalahan yang timbul di lapangan.

 Membangun sekolah di penjuru daerah terpencil tak akan cukup untuk mengatasi masalah ini. Selain pemerataan guru/ tenaga pendidik  juga harus diperhatikan kompetensi dan kesejahteraan guru dan kepala sekolah.

 Harapannya semoga putra-putri daerah yang belum bisa membaca dan menulis dapat dibimbing khusus sehingga kelak mereka bisa menulis dan membaca serta dapat berhitung dengan baik dan mereka pasti tidak merasa malu dan minder terhadap teman-temannya. Sebab sesungguhnya asa itu masih ada selagi ada niat yang tulus untuk mendidik dan membimbing mereka, karena  di pundak merekalah negeri ini dititipkan kelak

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun