Mohon tunggu...
Alirman Djamereng
Alirman Djamereng Mohon Tunggu... Sales - Flowman but not Superman

Berusaha konsisten untuk menulis yang bermanfaat...alirmandjamereng73@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Worklife Artikel Utama

"Maaf Ya, Saya Bukan Sales..."

15 Juli 2020   22:52 Diperbarui: 16 Juli 2020   19:40 794
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi mendapat penghasilan tambahan. (sumber: SHUTTERSTOCK/Beeboys via kompas.com)

Profesi seorang sales sebenarnya adalah profesi yang menarik. Di situ ada kesempatan bertemu dengan banyak orang, lingkungan yang berbeda, budaya yang berbeda serta tantangan terhadap target yang sudah ditetapkan.

Setiap orang sejatinya adalah seorang sales setidaknya sebagai penjual bagi dirinya sendiri untuk bisa diterima oleh orang lain, diterima bekerja di suatu tempat, diterima belajar di suatu sekolah yang diinginkan, bahkan bisa saya katakan mempercantik diri untuk bisa menarik lawan jenis. 

Untuk mencapai itu mereka harus memperbagus diri, mengasah kemampuan dan menguasai cara berkomunikasi dan bersosialisasi dengan orang lain. 

Demikian pula jika anda sebagai seorang sales, anda harus menguasai produk yang anda jual, keahlian melakukan pendekatan, mempengaruhi orang, negosiasi dan closing dengan customer anda. 

Salah satu yang perlu kita perhatikan bahwa ada orang yang terlahir sebagai sales person tapi ada pula yang hanya sekedar menjadi salesman. Apa perbedaaanya?

Seorang yang memiliki profesi lain misalnya seorang Pegawai Negeri, Guru, Olahragawan termasuk Ibu Rumah Tangga terkadang dengan gampang bisa mempengaruhi orang lain dari gaya berbicara maupun bertindak. 

Misalnya si Ibu Rumah Tangga itu tiba-tiba saja berhasil menawarkan 6 Set Tupperware ke tetangganya di sela sela aktifitas belanja sayur di penjual keliling kompleks. 

Dia memiliki jiwa sebagai penjual  walaupun profesinya bukan sebagai seorang sales. Namun banyak juga orang yang berprofesi sebagai sales tapi tidak menunjukkan kemampuan menjual baik dari sisi cara pendekatan, berbicara serta kemampuan-kemampuan lain yang dibutuhkan oleh seorang penjual. 

Dia menganggap kegiatan menjual hanya menjalankan rutinitas, tidak menjiwai bahkan bisa jadi tidak menikmatinya. Inilah yang dinamakan Salesman yang lebih banyak diam (tidak mendengarkan), kurang inisiatif, dan lemah dalam hal bernegosiasi. 

Jadi tidak semua salesman adalah salesperson, begitupula sebaliknya. Tapi bukan berarti seorang Salesman tidak dapat menjadi seorang sales yang andal. 

Semua dapat dipelajari dan dikembangkan dengan belajar bersungguh-sungguh, serta senantiasa berusaha meningkatkan kemampuan yang ada secara berkesinambungan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun