KKN Tematik UPI 2021: Peran Mahasiswa dalam Pembelajaran Daring di SDN Banjaran 1

KKN TEMATIK UPI 2021 : Peran Mahasiswa Melalui Pembelajaran Daring di SDN BANJARAN 1

Saat ini Indonesia sedang di timpa dengan adanya sebuah pandemi Corona Virus 2019 (Covid-19) yang menyebabkan Sebuah gangguan pernapasan akut berat 2 (SARS-CoV-2). Corona virus masuk di indonesia dan terpapar pada bulan maret 2020, kurang lebih hampir satu tahun ini indonesia belum bisa mengatasi bagaimana cara Menghadapi pandemi ini dengan baik, dengan terbukti sampai detik sekarang masih banyak masyarakat Indonesia yang terpapar Corona virus. 

Menimbang karena hal tersebut, banyak sekali bidang bidang yang sangat Penting  harus di paksa dengan menyesuaikan dengan sebuah keadaan, yang paling berdampak Untuk masa depan anak anak yaitu sebuah pendidikan yang di haruskan dan di tuntut untuk menggunakan Media Online.

Semua yang diproses dalam sebuah pembelajaran yang diharuskan melewati  Dalam Jaringan (Daring),  Dalam Kegiatan KKN (Kuliah Kerja Nyata). Bisa menjadi sebuah proses dimana dengan keadaan zaman yang serba Canggih bisa dilaksanakannya sebuah pembelajaran melalui Dalam Jaringan (Daring). Universitas Pendidikan Indonesia telah membuat sebuah perancangan bahwa Dalam Kegiatan KKN pada tahun 2021 Akan melaksanakanya di daerah masing masing.

 KKN ini disebut dengan KKN Tematik UPI 2021. Yang mana berfokus pada 17 tujuan yaitu untuk Membantu menghapus kemiskinan, mengakhiri kelaparan, meningkatkan kesehatan, meningkatkan pendidikan yang bermutu, kesetaraan gender, membantu akses air bersih dan sanitasi, masalah energi bersih dan terjangkau, informasi pekerjaan yang layak serta ekonomi, infrastruktur industri dan inovasi, menjelaskan ilmu yang telah diberikan di kampus, penanganan perubahan iklim, menjaga ekosistim laut untuk wilayah yang didaerah pesisir, menjaga ekosistem darat, perdamaian, keadilan dan kelembagaan yang kuat, kemitraan untuk mencapai tujuan. Hanya saja dikarenakan pandemi KKN ini hanya berfokus pada pendidikan dan ekonomi.

Mahasiswa yang akan melaksanakan KKN sebelumnya mendapatkan pemahaman dari sosialisasi serta pembekalan mengenai kegiatan KKN bersama dosen pembimbing lapangan masing-masing. KKN Gelombang 1 dimulai dari 1 Juli 2021 Penerjunan di barengi dengan surat yang di keluarkan untuk pengantar Kegiatan penguatan dalam sebuah pembelajaran, pendampingan administrasi, dan memanfaatkan Teknologi yang serba canggih dalam media, serta mendampingi segala sesuatu hal yang berkaitan dengan pendidikan serta mempersiapkan pembelajaran untuk tahun ajaran baru. 

Untuk perihal seperti itu bukanlah sebuah hambatan, Dalam ranah  pendidikan mahasiswa harus dituntut untuk melakukan kegiatan pembelajaran semenarik mungkin, sekreatif mungkin untuk bisa melakukan sebuah pembelajaran yang bisa menyenangkan bagi anak-anak dimasa pandemi Covid-19 ini.

Sebagai pendukung pembelajaran daring, saya bisa menggunakan dan Mengembangkan sebuah aplikasi Whatsapp, ZOOM Meeting, Google Meet, Google Classroom dalam pemberian dan menerima Tugas yang telah di kerjakan oleh anak didik. Secara umum, dalam pembelajaran daring menggunakan sebuah perangkat lunak yang bisa di kembangkan dan mengatur sebuah konten dalam pembelajaran. Dengan menggunakan perangkat lunak tersebut, dapat membantu guru  untuk menyusun dan mengelola bahan pembelajaran. Dengan Adanya Kegiatan KKN Tematik di SDN Banjaran 1 mahasiswa bisa berdiskusi serta bertukar pikiran dengan guru-guru yang lebih berpengalaman dalam pembelajaran yang sudah di terapkan selama setahun adanya pandemi Covid-19.

Dengan menggunakan Whatsapp, Zoom Meeting, Google Meet, dan Google Classroom itu bisa di gunakan dalam Media Pembelajaran Dalam Jaringan (Daring) bisa di gunakan oleh guru, siswa, bahkan orang tua siswa. Yang dapat mempermudah dan membantu dalam setiap kegiatan pembelajaran ataupun Rapat Guru dan Orang Tua siswa. Dalam aplikasi tersebut bisa mencipkan sebuah Ruangan pembelajaran virtual, membagikan berkas, Memberikan pengumuman, serta dalam memberikan hasil pengerjaan tugas siswa.

Asupan moral dan agama anak juga harus tetap terpenuhi, baik didapatkan di lingkungan keluarga atau pun lingkungan sekolah. Berpijak dari hal itu, saya teringat akan salah satu program Pemerintah Walikota Bandung, Dr. H. Ridwan Kamil, MUD bersama  Kakemenag Kota Bandung, Dr. H. Yusuf, M.Pd merancang program Gerakan  Mengaji pada tahun 2016. Saya melaksanakan kegiatan Mengaji dengan sasaran dari peserta didik Paud Umi yang berkegiatan mengaji pagi dan sore sebagai satu kegiatan tambahan dari KKN Tematik UPI Tahun 2021.

Anak-anak sangat antusias menjalani kegiatan Mengaji yang dilaksanakan secara luring dengan menjaga ketat mematuhi protokol kesehatan, karena sebagai upaya untuk mencegah penyebaran virus corona. Tujuan diadakannya kegiatan ini untuk membangun generasi muda Islam yang berakhlaq Al-Quran serta untuk mencegah pergaulan anak-anak yang bebas.