Dalam kegiatan tersebut, Alin memperkenalkan sebuah produk inovatif berupa video pembelajaran seni tari yang dikembangkan dengan mengintegrasikan unsur senam kreasi dan pembelajaran PJOK (Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan). Video berdurasi empat menit ini menggunakan lagu daerah “Ampar-Ampar Pisang” sebagai pengiring, dan memuat tiga bagian utama, yaitu pemanasan, inti, dan pendinginan.
Yang menarik, senam kreasi ini tidak hanya berfokus pada kebugaran jasmani, tetapi juga mengandung unsur seni tari melalui pengenalan gerak dasar tari tradisional, seperti ngekithing dan ngrayung, serta pola lantai sederhana yang disesuaikan dengan karakteristik anak sekolah dasar.
Para siswa tampak antusias dan gembira saat mempraktikkan gerakan-gerakan yang ditampilkan dalam video. Mereka mengikuti irama lagu dengan penuh semangat sambil belajar mengenal dasar-dasar gerak tari yang dikemas dalam bentuk senam menyenangkan. Suasana kelas menjadi hidup dan dinamis, menunjukkan bahwa pembelajaran tidak selalu harus dilakukan secara konvensional di dalam ruang kelas.
Kepala sekolah mitra menyampaikan apresiasinya terhadap inovasi yang dibawa oleh mahasiswa UNNES tersebut. Ia menilai bahwa kegiatan ini memberikan warna baru dalam pembelajaran PJOK, sekaligus memperkenalkan nilai-nilai budaya lokal melalui seni tari kepada siswa sejak dini. “Ini merupakan hal baru yang menarik dan patut dikembangkan. Siswa terlihat sangat menikmati setiap gerakannya,” ujarnya.
Melalui kegiatan Bakti Akademisi ini, Alin Rosida Pramesti berharap produk video pembelajaran yang dibuatnya dapat menjadi alternatif media pembelajaran kreatif yang dapat digunakan oleh guru dalam mengajar. “Saya ingin menghadirkan pembelajaran yang menyenangkan, menyehatkan, dan bernilai budaya. Dengan mengintegrasikan seni tari ke dalam PJOK, siswa tidak hanya bergerak secara fisik, tetapi juga belajar mencintai budaya Indonesia,” ungkapnya.
Program Bakti Akademisi sendiri merupakan salah satu bentuk pengabdian mahasiswa UNNES kepada masyarakat, di mana mahasiswa diminta untuk memberikan kontribusi nyata melalui produk, karya, atau inovasi yang bermanfaat bagi mitra, baik sekolah maupun lembaga masyarakat lainnya. Kegiatan ini sekaligus menjadi sarana mahasiswa untuk menerapkan ilmu yang telah diperoleh di perkuliahan ke dalam praktik nyata di lapangan.
Melalui karya inovatif seperti video senam kreasi tari ini, diharapkan mahasiswa UNNES terus menjadi agen perubahan yang inspiratif, berdaya guna, dan berkarakter konservasi, sejalan dengan visi UNNES sebagai universitas berwawasan konservasi dan bereputasi internasional.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI