Pasti kita tahu alam yang kita tempati saat ini sementara saja sifatnya. Tapi aneh! tidak sedikit yang menyadarinya dan merasa nyaman tinggal di dalamnya. Pasti kita tahu perjalanan hidup saat ini belum mencapai titik finisnya. Tapi aneh! banyak sekali yang seolah merasa hidupnya telah purna. Pasti kita tahu harta benda tak akan sanggup membeli segalanya. Tapi aneh! banyak sekali rombongan manusia yang memburunya hingga ujung dunia. Pasti kita tahu kehormatan manusia ada pada sikap dan perilakunya terhadap sesama. Tapi aneh! sikap saling membenci, memusuhi, bahkan saling memusnahkan semakin banyak jumlahnya. Tapi aneh! perilaku korupsi semakin menjadi-jadi justru ketika mereka gencar dibasmi. Tapi aneh! para pelaku maksiyat justru makin meningkat dan nekat. Tapi begitulah! Syetan memang selalu selangkah lebih hebat untuk menghambat dengan jejaring muslihat yang sangat halus tak terasakan menyelinap di penjuru aliran darah manusia yang terlena. Kecuali mereka yang tetap waspada. Kewaspadaan adalah kendali agar manusia yang mulai belak-belok segera dapat diluruskan kembali. dan kematian adalah nasihat terbaik demi memupuk kewaspadaan nurani. Inilah gambar sangat bagus yang saya pinjam dari FB ustadz Jeffry Sebuah gambar perjalanan hidup manusia menuju kematian dan sekaligus kehidupan abadi.
[caption id="attachment_257401" align="aligncenter" width="433" caption="(http://www.facebook.com/pages/Ustadz-Jefry-Al-Bukhori)"][/caption]