Mohon tunggu...
Alifatun Nahdliyah
Alifatun Nahdliyah Mohon Tunggu... Lainnya - Early Childhood Education, UIN Maulana Malik Ibrahim Malang

Saya masih belajar menulis, semua berawal dari tugas kuliah.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pemerolehan Bahasa Anak Usia Dini

23 Februari 2021   15:50 Diperbarui: 23 Februari 2021   20:13 385
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bahasa adalah suatu kemampuan yang dimiliki oleh seseorang untuk berkomunikasi antara satu dengan yang lain. Fungsi utama dari bahasa adalah sebagai alat untuk berkomunikasi.  

Pemerolehan bahasa oleh anak didapatkan secara alami dari ibunya. Ini sangat berbeda dengan pembelajaran bahasa yang formal. Perolehan bahasa anak dibagi menjadi lima tahap, yaitu Fonologi, Morfologi, Sintaksis, semantic, Pragmatik. Apa sih ini semua? Yuk kita kupas satu-satu.

Fonologi adalah sebuah cabang bahasa yang mempelajari tentang bunyi - bunyi bahasa, proses pembentukkan bahasa, dan juga perubahan bahasa. 

Istilah Fonologi sendiri diambil dari bahasa Yunani, yaitu Phone yang artinya bunyi dan logos yang artinya ilmu, jadi secara hafiah bisa di artikan menjadi ilmu bunyi.

Pertama-tama fonologi mempelajari tentang bunyi bahasa atau disebut dengan tata bunyi (fonetik). Dan yang kedua mempelajari  fonem yang juga disebut sebagai tata fonem (fonemik). Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), Fonem adalah satuan bunyi terkecil yang menunjukan perbedaan makna. 

Contohnya dalam bahasa Indonesia huruf k dan g adalah dua fonem yang berbeda, seperti dalam kata "cakar" dan "cagar". Contoh juga huruf P dan B dalam kata "Para" dan "Bara".

Adapun macam-macam fonem, Dalam bahasa Indonesia fonem terdiri dari huruf vocal dan konsonan. Biasanya ada fonem yang belum bisa diucapkan oleh anak seperti huruf R dan huruf L, ini terjadi dalam kata Balon biasanya anak menyebutnya "Bayon". Contoh juga kata "Merah" anak - anak mengucapkan "Melah" atau juga "Meyah". Kata Mobil menjadi "Mobing".

Anak usia 3-4 tahun sudah bisa menguasai vonem vocal, yaitu a, I, u, e, o. Bahkan umur 2 tahun juga sudah bisa. Untuk fonem konsonan anak-anak juga sudah hampir bisa semuanya, seperti b, c, d, f, g, h, j, m, n, p, q, s, t, w. Dari sekian banyak fonem konsonan yang terdengar jelas ketika diucapkan anak, ada pula fonem yang kedengarannya tidak jelas, seperti  l berganti bunyi menjadi y, dan huruf r berganti bunyi menjadi l.

Jika fonologi mempelajari tentang bunyi-bunyi kata, ada pula cabang linguistic yang menelaah tentang satuan dasar bahasa yaitu Morfologi. Morfologi juga bisa disebut Ilmu bentuk kata. 

Menurut Ramlan (1997) morfologi adalah sebuah ilmu bahasa yang mengkaji seluk beluknya kata dan juga fungsi perubahan bentuk kata tersebut, baik semantic maupun gramatikal.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun