Mohon tunggu...
ALI AKBAR HARAHAP
ALI AKBAR HARAHAP Mohon Tunggu... Kader HMI

Buat video youtube

Selanjutnya

Tutup

Makassar

Ilmu Tanpa Amal: Cahaya yang Padam di Tengah Umat

6 Oktober 2025   06:35 Diperbarui: 6 Oktober 2025   06:35 4
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Makassar. Sumber ilustrasi: SHUTTERSTOCK via KOMPAS.com/Andreawan Tarigan

Kekurangan Tidak Mengamalkan Ilmu

Kategori: Pendidikan Islam

Ilmu dalam pandangan Islam bukan sekadar pengetahuan rasional, tetapi cahaya yang menerangi hati dan mendorong amal. Ketika ilmu berhenti di kepala tanpa menggerakkan tindakan, ia kehilangan ruhnya. Maka, kekurangan tidak mengamalkan ilmu bukan hanya kerugian pribadi, melainkan kerusakan moral dan sosial yang mendalam.

1. Ilmu Tanpa Amal: Cahaya yang Padam

Rasulullah berdoa,

 "Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari ilmu yang tidak bermanfaat."

(HR. Muslim)

Doa ini menegaskan bahwa ilmu yang tidak diamalkan menjadi sumber bahaya spiritual. Imam Ibnul Qayyim al-Jauziyyah menyebutnya sebagai ilmu yang terpisah dari amal ilmu yang melahirkan kesombongan intelektual dan kemunafikan moral (Mift Dr al-Sadah, 1997).

2. Beban Moral di Hari Pembalasan

Semakin tinggi ilmu seseorang, semakin besar tanggung jawabnya. Rasulullah bersabda:

 "Orang yang paling keras siksanya di hari kiamat adalah alim yang ilmunya tidak bermanfaat."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Makassar Selengkapnya
Lihat Makassar Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun