Mohon tunggu...
Jaman now
Jaman now Mohon Tunggu... Penulis - tulisan saya terinspirasi dari orang sekitar
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Saya seorang karyawan di pabrik swasta

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Asal-usul Manusia

26 November 2019   11:42 Diperbarui: 26 November 2019   11:50 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Seagagah apapun kita sehebat apapun kita secantik apapun kita seganteng apapun kita ....Asal kita tidak ada... akhir hidup kita didunia ialah kematian.... Asal kita dari hubungan laki laki dan prempuan... entah lewat pernikahan atau diluar pernikahan.... kemudian ibu kita hamil..mengandung... kemudian lahirlah kita sebagai bayi yang lucu,bodoh dan menjijikkan...tiap hari ibu kita bersihkan tai dan kencing kita...ibu yang mandikan dan merawat kita...menyusui kita menyuapi kita... kemudian kita diajarkan bicara ilmu pendidikan oleh orang tua.

Guru kita teman/pergaulan kita dan lingkungan kita.... kemudian kita waktu demi waktu pagi berganti malam malam berganti pagi berlahan lahan kita menjadi dewasa dan bekerja dan menikah....lalu punya anak... terus menjadi tua terus mati....atau mati sebelum tua atau sebelum waktu itu...di dunia itu cuma sebentar.....

Agama dan keyakinan...berselisih pendapat mengenai kehidupan setelah mati... ada yang mengatakan reingkarnasi lahir kembali....sebagai manusia atau hantu atau hewan... ada yang bilang tulang tulang yang hancur itu dibangkitkan dihari akhir... ada yang bilang mati untuk selamanya... ada yang bilang hidup untuk selamanya... ada yang berkata pindah alam ke alam surga atau neraka atau alam kubur atau dimensi lain atau alam hantu/jin/roh..... ada yang berkata asal kita dari tuhan dan kembali ke tuhan..... ada yang berkata dari alam kembali ke alam...... manusia berselisih pendapat tentang hal itu dan belum mendapat jawaban pasti sebelum kematian atau sebelum mengalaminya sendiri... biarlah waktu yang menjawab....

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun