Mohon tunggu...
Aldentua S Ringo
Aldentua S Ringo Mohon Tunggu... Pengacara - Pembelajar Kehidupan

Penggiat baca tulis dan sosial. Penulis buku Pencerahan Tanpa Kegerahan

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Luka PKB Tergores, Yenny Menghadang, Muhaimin Meradang

28 Juni 2022   17:00 Diperbarui: 28 Juni 2022   17:40 298
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Luka PKB Tergores, Yenny Menghadang, Muhaimin Meradang.

Luka lama PKB tergores. Terjadilah luka diatas luka. Yenny memulainya menggores. Ketika bicara di IPDN Jatinangor, dia menggores luka itu. Dia mengingatkan Capres yang elektabilitasnya Cuma sekitar satu persen jangan ngotot maju dalam Pilpres 2024.

Muhaimin tersindir, tergores dan terjadilah berbalas cuitan bagaikan berbalas pantun. Luka lama tergores dan terkuak. Bagaikan berdarah, akhirnya perang cuitan itupun terjadi. Muhaimin menyindir dan nyinyir kepada Yenny. Uruslah partaimu.

Muhaimin mengatakan bahwa Yenny bukan PKB. Yenny memang mengatakan bahwa dia bukan PKB Muhaimin, namun PKB Gus Dur. Padahal PKB memang didirikan Gus Dur. Namun diambil alih Muhaimin dan menggusur Gus Dur dari PKB yang didirikannya.

Bahwa sesungguhnya PKB didirikan oleh Gus Dur, namun diambil alih dan dikembangkan oleh Muhaimin. Nah kini dalam perang antara Yenny dan Muhaimin seakan ada dua PKB, Muhaimin dan Gus Dur. Kenyataannya sekarang hanya satu PKB yang didirikan Gus Dur dan dipimpin Muhaimin.

Yenny menyinggung kerenggangan Muhaimin dengan Ketua Umum PBB NU Yahya. Tidak baik berseberangan dengan PBNU, demikian cuitan Yenny. Namun Muhaimin membalas bahwa PKB memiliki pengikut 13 juta orang. Yenny nggak usah campuri PKB. PKB sudah aman dan nyaman.

Yenny menggores luka, menghadang niat Muhaimin maju dalam Pilpres 2024. Ketum PB NU memang menyatakan bahwa NU tidak boleh dilibatkan dan dipolarisasi partai. Partai jangan melakukan pendekatan dengan politik identitas, termasuk NU. Pernyataan ini sejak Yahya terpilih sebagai Ketum PBNU.

Jika perang dan perseteruan Yenny dan Muhaimin berlangsung sampai Pilpres 2024, apakah memiliki pengaruh kepada suara PKB dan Muhaimin, jika maju dalam Pilpres 2024? Muhaimin mengatakan tidak berpengaruh. Sudah berapa kali Yenny mengganggu PKB tidak mempan. Malah suara PKB naik terus, demikian menurut Muhaimin.

Apakah benar tidak berpengaruh jika PBNU melarang menggunakan atribut dan institusi NU untuk kepentingan partai politik termasuk PKB? Apakah keyakinan diri Muhaimin tidak akan berpengaruh kepada PKB bisa dibuktikan? Masalahnya, Muhaimin sudah dua kali Pilpres (2014 dan 2019) yakin maju ke Pilpres, namun tidak pernah kesampaian.

Apakah koalisi dengan Gerindra sudah pasti sehingga dia mengabaikan NU? Apakah benar pengaruh Muhaimin lebih kuat ke NU daripada Ketum PBNU Yahya? Apakah benar, jika NU memboikot PKB, PKB masih mendapat suara sejumlah 13 juta orang dalam Pemilu 2024?

Teramat dini Muhaimin mengatakan tidak akan berpengaruh. Itu percaya diri yang berlbihan. Siapa yang bisa menjamin suara partainya tidak turun atau tidak naik? Semua bisa terjadi. Sepertinya perseteruan Yenny dengan Muhaimin sulit dibendung. Adu kuat pengaruh kepada nahdilyin akan terjadi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun