Batang, Peduli kesehatan masyarakat, mahasiswa KKN-T UPGRIS Desa Kemiri Barat, Kecamatan Subah memberikan arahan pengisian data InaRISK Personal. Kegunaan dari aplikasi InaRISK Personal itu sendiri adalah untuk melakukan peninjauan paparan Covid-19. Kegiatan ini dilakukan oleh Mahasiswa KKN-T UPGRIS Aji Setiawan Kelompok 58, dengan dikoordinasi dengan Dosen Pembimbing Lapangan Bapak Setia Naka Andrian, S.Pd., M.Pd kepada masyarakat Desa Kemiri Barat. Khususnya masyarakat Rt 02 Rw 03.
Kegiatan pertama pengisian aplikasi InaRISK Personal ini berlangsung pada 10 Kepala Keluarga. Pengisian aplikasi InaRISK Personal  diawali dengan penjelasan dari Mahasiswa KKN-T UPGRIS mengenai kegunaan dari aplikasi tersebut. Kemudian dilakukan dengan pengisian aplikasi InaRISK Personal oleh masyarakat yang dibantu oleh Mahasiswa KKN-T UPGRIS.  Melalui kegiatan ini diharapkan masyarakat lebih waspada terhadap bahaya covid-19 dan melakukan pencegahan menyebarnya covid-19 khususnya di Desa Kemiri Barat.
Kegiatan KKN-T berkolaborasi dari Dikjen Dikti Kemendikbud bekerjasama dengan Badan Penanggulangan Bencana (BNPP), Ikatan Senat Mahasiswa Kedokteran Indonesia (ISMKI), Asosiasi Institut Pendidikan Kedokteran Indonesia (AIPKI), Kementrian Kesehatan (Kemenkes), dan Rektor Perguruan Tinggi khususnya Universitas PGRI Semarang.